By: Azharul Hakim
5 December 2024

Jemur Tembakau

Merendam bambu di sumur itu sebenarnya untuk kali pertama bagi Hosen.

Ia merendam sebagai antirayap untuk kemudian bambu itu hendak dibuat anyaman. Yang nantinya digunakan sebagai alas menjemur tembakau.

Sebenarnya warga di desa itu sudah terbiasa merendam bambu. Namun biasanya dilakukan di sungai.

Berhubung sungai kering, Hosen berinisiatif merendam di sumur miliknya yang terletak kira-kira dua meter di depan rumahnya.

Sumur itu memang sudah lama tidak digunakan. Sebab airnya asin. Hosen pun berniat menutup permanen sumur sedalam tiga meter itu.

Sayang sebelum benar-benar ditutup, Hosen justru tewas di sana.

Kenangan terakhir Hosen pun diceritakan Fathorrasyid. Menantu Hosen itu teringat tiba-tiba mertuanya tiba-tiba humoris.

”Kalau dibilang ada firasat atau tidak, sebenarnya tidak ada firasat apa-apa. Cuma sebelum kejadian, mertua saya itu sarapan yang tidak biasanya,” kata Fathorassyid di rumah duka Dusun Koberung Desa Jarin Kecamatan Pademawu, Pamekasan.

“Kali ini pagi, padahal biasanya agak siang. Terus orangnya juga tiba-tiba humoris, padahal biasanya pendiam. Jadi waktu itu, pas ngangkat bambu, terus ada tetangga lewat, malah dibecandain,” tambahnya.

|Baca Juga: Polisi di Cileungsi Bunuh Ibu Kandung Pakai Tabung Gas 3 Kg

Ganti Nyawa

Tags:

Leave a Reply