NYATA MEDIA — Halsey mengungkap fakta mengejutkan tentang karir musiknya dalam podcast bersama Apple Music pada Kamis (18/9).
Wanita pemilik nama asli Ashley Nicolette Frangipane itu mengatakan, dirinya dilarang membuat album baru oleh label musiknya.
“Aku tidak bisa membuat album baru sekarang. Aku tidak diperbolehkan,” ujarnya dengan ekspresi wajah datar.
Ketika ditanya “kenapa?” oleh Zane Lowe selaku host, ia menyebut album terakhirnya yang bertajuk ‘The Great Impersonator’ adalah penyebabnya.
| Baca Juga : Halsey Idap Sakit Parah, Akui Bersyukur Masih Bisa Hidup
Album yang dirilis pada 25 Oktober 2024 itu dinilai tidak mendapatkan popularitas yang memuaskan seperti yang diharapkan label.
Padahal, menurut Halsey, pencapaian album itu cukup besar. Apalagi untuk penyanyi sepertinya yang sudah lama tidak menciptakan hit baru.
“Jujur saja, album itu terjual 100.000 eksemplar pada minggu pertama. Itu sangat besar untuk minggu pertama, terlebih bagi penyanyi yang sudah lama tidak merilis lagu hit,” katanya.
“Tapi, mereka ingin angka seperti ‘Manic’. Aku tidak bisa melakukan itu setiap waktu. Seharusnya cukup baik kalau aku melakukannya sesekali,” lanjutnya.
| Baca Juga : Kembali ke Warner Records, Madonna Siap Rilis Album Tahun Depan
‘Manic’ yang dirilis pada 2020 merupakan salah satu album tersukses Halsey. Terjual lebih dari 6 juta eksemplar. Salah satu lagunya yang berjudul ‘Without Me’ memuncaki Billboard Hot 100.
Tetapi, membandingkan dirinya yang sekarang dengan saat berada di puncak karir dinilai oleh Halsey tidak masuk akal.
Ditambah lagi dengan zaman yang berubah, yang mana orang-orang sekarang lebih memilih untuk streaming ketimbang membeli album fisik.
“Itu akan dianggap sukses bagi kebanyakan artis. Sebanyak 100.000 album di minggu pertama, di era ketika kita tidak lagi menjual album fisik. Tapi itu adalah kegagalan jika mengacu pada kesuksesan yang pernah aku raih sebelumnya,” tuturnya.
| Baca Juga : Tiket Ludes, Ariana Grande Buka Jadwal Tambahan Tur Dunia 2026 di London
Ini bukan kali pertama Halsey mengeluhkan dilarang untuk membuat album. Pada 2022, dia juga sempat mengungkap hal serupa melalui unggahan di TikTok.
Kala itu, dia masih bernaung di label musik Astralwerks dan Capitol Record. Kemudian bergabung ke Columbia Records pada 2023.
“Sebenarnya aku ada lagu yang ingin aku rilis segera. Tapi labelku tidak memperbolehkanku. Katanya aku tidak bisa melakukannya, kecuali mereka bisa memalsukan momen viral di TikTok,” jelasnya.
Dalam artian, label tersebut tidak ingin merilis lagunya kecuali ada jaminan viral di TikTok. Oleh karena itu mereka ingin menciptakan sebuah momen palsu untuk memviralkan lagunya. (*)
Tags:Apple Music Billboard Halsey
