By: Azharul Hakim
14 October 2025

Lantaran pihak Ponpes tidak merespons pesannya, Ia pun langsung menuju lokasi.

“Waktu di lokasi saya cari satu-satu anak yang selamat, tapi anak saya nggak ada. Sampai magrib saya keliling terus. Baru malamnya saya ke posko pendataan, ternyata nama Irham masuk dalam daftar pencarian,” kata pria yang sehari-hari jualan kelapa di pasar Krian tersebut.

Sejak saat itu, Faisol dan keluarganya menunggu di gedung kampus 2 Al Khoziny yang dipakai sebagai posko darurat. (*)

Jangan ketinggalan berita terbaru dan kisah menarik lainnya! Ikuti @Nyata_Media di InstagramTikTok, dan YouTube untuk update tercepat dan konten eksklusif setiap hari.

Tags:

Leave a Reply