Meski demikian, Vidi berusaha untuk menjaga agar tubuhnya tetap terlihat segar. Supaya tidak terlihat seperti orang yang sedang sakit.
“Ini yang jadi fokus utama gue. Muter otak banget gimana ya biar badan gak jadi letoy dan lemes. Namun gue menolak untuk diasosiasikan sebagai cancer fighter yang pasrah dan nyerah sama efek samping obat kemo,” tulisnya dalam unggahan Instagram pada 8 Juli 2025 lalu.
Riwayat Sakit
Vidi Aldiano sudah beberapa kali mengungkap perjalanan kanker ginjal yang dialaminya.
2019: Diagnosa
Tekanan darah Vidi melonjak hingga 180/110 mmHg. Padahal sebelumnya selalu rendah. Pemeriksaan USD menemukan benjolan berukuran sekitar 5 cm di ginjal kirinya.
Setelah tes lanjutan, dia didiagnosa kanker ginjal stadium tiga. Bulan Desember, Vidi terbang ke Singapura untuk menjalani operasi pengangkatan ginjal kiri.
2020: Pemulihan di Tengah Pandemi
Karena pandemi, Vidi melanjutkan pemeriksaan di Jakarta. Kondisinya relatif stabil, meski ia tetap harus disiplin menjaga pola makan dan aktivitas.
Dia mengurangi konsumsi daging dan belajar mendengarkan tubuhnya. Semua dilakukan agar ginjal yang tersisa bisa bekerja dengan seimbang.
2021: Kanker Datang Lagi
Harapan sempat tumbuh, namun hasil PET scan pada 2021 menunjukkan sesuatu yang tidak diinginkan: sel kanker baru muncul kembali di area bantalan ginjal (fat pad area).
Vidi kembali menjalani pengobatan dan pemeriksaan rutin. Tahun 2021 menjadi tahun penuh refleksi: bukan lagi tentang ’bebas kanker, melainkan ’hidup berdampingan dengan kenyataan’.
| Baca Juga: Resmi Debut, Empat Penyanyi Muda Ungkap Cerita di Balik Lagu Galau
2022: Penyebaran dan Penyesuaian Hidup
Awal 2022, sel kanker mulai menyebar ke beberapa bagian tubuh lain. Pengobatan pun menjadi lebih intens. Ia menjalani check-up rutin setiap tiga minggu sekali, dan aktivitas sehari-hari disesuaikan agar tubuh tak terlalu lelah.
Kanker Ginjal Sheila Dara Vidi Aldiano
