Menakar Nutrisi dengan Metode Kepalan Tangan
Mungkin menimbang makanan terasa ribet, tapi dr. Consistania memberikan solusi sederhana yang bisa langsung dipraktekkan tanpa alat.
“Untuk karbohidrat, satu porsi kira-kira sebesar kepala tangan kita. Protein seukuran telapak tangan. Lemak yang baik, seperti kacang-kacangan, sekitar satu genggaman tangan. Untuk lemak jahat seperti mayones, cukup seujung jempol,” jelasnya.
Serat menjadi bagian yang paling sulit dipenuhi, karena dibutuhkan dua genggaman tangan penuh sayur dan buah-buahan.
| Baca Juga: Cara Tenang Menghadapi Tangisan Bayi Menurut Dokter dan Psikolog
Proses Memasak yang Menjaga Nutrisi
Tidak hanya memilih makanan yang tepat, cara memasak juga sangat menentukan kualitas nutrisi yang kita konsumsi. Menurut dr. Consistania, suhu memasak yang terlalu tinggi dan proses penggorengan yang berlebihan justru merusak kandungan gizi makanan.
“Metode yang disarankan adalah mengukus atau steam, karena vitamin dan mineral tetap terjaga. Slow cooker juga bagus karena masak lama dengan suhu konstan,” paparnya.
Menghindari proses memasak yang merusak sangat dianjurkan agar asupan nutrisi tetap optimal.
Pesan Penting: Jangan Menunda, Mulai Sekarang!
Ditegaskan dr. Consistania untuk kita segera memulai gaya hidup sehat tanpa menunda.
“Jangan ditunda, lakukan segera. Tidak perlu muluk-muluk harus makanan mahal, yang penting real food,” tegasnya.
Tags:gaya hidup Gen Z Modern Sehat
