By: Kontributor
1 December 2017

Selang tiga bulan, Rochmat kembali mendapatkan beberapa anak asuh lagi. Semuanya diajak tinggal di rumahnya. ”Total hingga kini ada 64 anak, termasuk yang sudah tidak tinggal lagi bersama karena bekerja maupun menikah. Jadi sekarang tinggal17 anak, 11 anak perempauan dan 6 anak laki-laki,” terang Rochmat.

Harapan dan bantuan tak terduga

Rochmat baru bisa mewujudkan cita-citanya di Madiun. ”Jujur, saya bisa melakukannya itu bukan dari gaji sebagai polisi. Tapi dari hasil usaha jualan handphone bekas,” terang Rochmat. Dan hasilnya cukup lumayan. Dari situ cita-cita Rochmat bisa terwujud.

Bersama Abi, Helmiyah (istri) dan Diah (anak asuh). Foto: Dewi/Tabloid Nyata

”Saya juga tidak menyangka bisa melakukan ini, modal saya cuma yakin saja sama Tuhan,” ucapnya. Tapi pernah suatu hari Rochmat galau karena kekurangan dana untuk membiayai sekolah anak-anak asuhnya. Namun tiba-tiba ada seorang teman yang minta nomor  rekeningnya. ”Saya cek, Alhamdulillah jumlahnya lebih buat ngelunasin uang sekolahnya anak-anak,” ucapnya.

Rochmat bekerja keras agar anak asuhnya menjadi kuta dan terus mendukungnya untuk bisa sukses. ”Saya mengajarkan ke mereka berimajinasi, apa hal buruk yang  mereka lakukan dan apa hal baik yang mereka inginkan. Kemudian  saya tanamkan bahwa mereka harus yakin dengan apa yang dicita-citakan,”  jelasnya.*dew/dro/fel

Selain Brigadir Rochmat sekolahkan anak-anak tak mampu, baca juga info-info terbaru selebriti Indonesia lainnya di Tabloid Nyata edisi 2421 terbit tanggal 25 November 2017.

Tags:

Leave a Reply