Jayanti pulang ke Indonesia tanpa disertai anak-anaknya. Padahal dia ingin selalu bersama mereka. ”Bila menuruti emosi, saya ingin membawa serta anak-anak ke Indonesia, tapi saya pikir akan lebih bagus bila mereka tinggal di Brunai. Karena di sana kehidupan dan sekolah mereka akan lebih bagus,” ungkapnya.
Anak sulung dan anak kedua Jayanti sudah masuk bangku kuliah. Di Brunai kuliah tidak bayar. Bahkan mendapat uang dari pemerintah 370 dolar selama kuliah. ”Anak yang nomor tiga karena pandai, masuk asrama dan free fasilitasnya,” katanya.
Jujur, sebagai ibu, Jayanti tidak tega meninggalkan anak-anak di Brunai. Tapi inilah jalan yang terbaik. Sebab saat ini Jayanti adalah orangtua tunggal yang juga harus mencari nafkah untuk mereka. ”Saya harus kuat. Saya harus mencari nafkah sendiri,” katanya.
Memang tidak mudah bagi Jayanti untuk merebut kembali masa kejayaannya. Namun Jayanti yakin masih ada celah bagi dirinya untuk kembali eksis. Pasalnya, masih banyak fans yang menyukai lagu-lagunya. ”Seperti lagu di Bukit Hijau yang mencapai satu juta viewers. Akhirnya saya mencoba balik lagi untuk menyanyi,” paparnya. *omi/sos
Tags:Jayanti Mandasari