”Tadi saudara saksi bilang ada pembayaran dari Syahrini, 190-an juta. Yang dibayar itu gratis Rp. 1 miliar dikurangi Rp 190-an juta, atau bagaimana?” tanya hakim. “Tidak, di luar dari itu (paket umrah plus), pak,” jawab Regiana kepada hakim.
Menurut Regiana, rombongan Syahrini berangkat umrah pada akhir Maret hingga 6 April 2017.
Puluhan korban First Travel yang menghadiri sidang langsung bersorak saat mendengar kesaksian Regiana. Mereka merasa tidak terima uang hasil tabungan calon jamaah umrah digunakan untuk meng-endorse Syahrini.
Baca juga: Unggah Foto di Holocaust Memorial, Memes Bela Syahrini?
Dalam kasus ini, Syahrini pernah menjalani pemeriksaan sebagai saksi di Bareskrim Polri. Saat itu, Syahrini membantah dirinya di-endorse First Travel.
Syahrini mengaku hanya mendapatkan jatah diskon berupa potongan harga dengan hanya membayar setengah dari harga penuh. Sementara, keluarganya membayar secara penuh.
”Jadi saya tak makan uang jamaah. Apabila saya mengetahui First Travel suka makan uang jamaah, Naudzubillahiminzalik, tak mungkin saya kerja sama dengan travel ini,” tukas Syahrini, saat itu.
Sayangnya, di sidang kedua itu, Syahrini kembali tak hadir. Pelantun Sesuatu itu sedang
berlibur di Belanda. ”Saat kita layangkan surat panggilan kedua Syahrini tak mengkonfirmasi hadir atau tidak. Dipangilan pertama dulu dia tak hadir karena sibuk syuting,” jelas Jaksa Heri Jerman.
Hotman Paris Syahrini