Bulan ini, band legendaris Slank genap berusia 40 tahun. Sepanjang empat dekade ini, Slank telah merilis 25 album studio, dan menggelar ribuan konser. Slank juga telah 14 kali berganti formasi, sampai akhirnya saat ini beranggotakan Kaka (vokal), Bimbim (drum), Ridho (gitar), Ivanka (bass), dan Abdee (gitar).
Selama puluhan tahun menjalani profesinya sebagai musisi, ada satu kesan yang dirasakan para personelnya. “Best job in the world. Bisa jalan-jalan, keliling dunia, menghasilkan banyak uang,” kata Bimbim diamini personel lainnya.
Menandai perayaan hari jadinya, Slank merilis album terbaru, Joged. Pada Kamis (28/12/2023) malam, Slank juga menggelar Party Slank, Joged 40ever di Gedung Kesenian Jakarta. “Konser ini perayaan 40 tahun Slank sekaligus mengenalkan album Joged,” kata Bimbim sebelum konser.
Album Joged mulai tersedia tanggal 29 Desember 2023 mulai pukul 00.00 WIB di berbagai digital streaming platform. Tak hanya format digital, album tersebut juga diedarkan dalam bentuk vinyl.

Foto: Yanuarika/Nyata
Slank menghadirkan 9 lagu dengan warna baru, yang jauh berbeda dari album-album Slank sebelumnya. Tetap menyertakan 4 unsur yang selalu ada di setiap album Slank, yaitu Cinta, Sosial, Alam dan youthmovement. Album ini juga merupakan hasil kontemplasi Slank di gunung.
Di urutan pertama terdapat lagu IF U LOVE ME. Lagu ini sudah lebih dulu dirilis 2 bulan lalu, tepatnya 28 Oktober 2023 dan mendapat respon sangat positif dari para pendengarnya. Terlebih lagi, video klip IF U LOVE ME menayangkan proses rekaman album JOGED yang dilakukan awal tahun 2023.
Selanjutnya, lagu berbahasa Inggris berjudul I Can’t Sleep Without U. Lagu cinta yang berisi lirik penuh pengharapan, untuk keberlangsungan sebuah hubungan.
Lagu berikutnya yang akan menjadi jagoan album Joged berjudul, We Are Together But Not Together dengan irama syahdu dan lirik berbahasa Indonesia yang sangat menusuk hati.
Ketukan irama yang mendayu dengan lirik berbahasa Inggris, dituangkan dalam lagu Can U Die From A Broken Heart?, yang mengisyaratkan makna terdalam pengalaman patah hati.
Kritik sosial juga kembali Slank hadirkan lewat lagu Joe Get What U Want. Lagu ini mengisahkan tentang perjuangan seorang pria dari Timur Indonesia bernama Joe, yang mempunyai mimpi besar untuk membangun daerahnya, setelah menaklukkan Ibukota.
Refleksi diri atas apa yang telah dilakukan di masa lalu, dilantunkan Slank dalam lagu Face The Music.
Tags:Slank