By: Alva Reza
31 May 2024

Sebuah tagar bertuliskan #SpeakNow tengah menjadi trending topik di X (dulu Twitter), Kamis (30/5/2024) lalu. Mayoritas pengguna tagar itu diketahui merupakan para Swifties, yang tengah berusaha mendesak idolanya, Taylor Swift untuk segera buka suara terkait genosida yang berlangsung di Palestina.

Desakan itu datang bersamaan dengan ramainya kecaman internasional terhadap Israel, yang telah menyerang kamp pengungsi Palestina di Kota Rafah, Selasa (28/5/2024).

Dalam tagar yang menjadi trending itu, beredar sebuah surat bertajuk “Speak Now, Taylor” yang telah dibagikan secara luas di media sosial.

| Baca Juga: Jenna Ortega Terang-terangan Dukung Palestina

Dalam surat tersebut, penggemar menyatakan mendesak sang penyanyi untuk segera bersuara mengenai krisis yang terjadi di Palestina. Taylor yang telah dikenal di seluruh dunia, dianggap mampu memberi pengaruh dan menarik perhatian terhadap masalah krusial yang tengah berlangsung di dunia.

“Hari ini, saya menulis surat ini untuk mendesak Anda agar bersuara menentang krisis kemanusiaan yang terjadi saat ini dan genosida yang telah berlangsung selama beberapa dekade di Palestina,” tulis penggemar dalam surat tersebut.

Surat itu juga menggambarkan kondisi mengerikan yang sedang terjadi di Palestina. Di mana tidak ada lagi tempat yang aman untuk berlindung bagi masyarakat. Bahkan juga bagi anak-anak dan perempuan.

“Keluarga-keluarga terpecah belah, anak-anak tumbuh dalam suasana teror, dan hak asasi manusia dilucuti. Setiap detik. Mereka tidak mendapatkan makanan, tempat tinggal, hak asasi manusia, listrik, air dan masih banyak lagi,” kata surat tersebut.

| Baca Juga: Suho EXO dan Idol K-Pop Lain Ikut Galang Dana Untuk Palestina

“Kemarin, Israel mengebom kawasan satu-satunya rumah sakit terdekat yang beroperasi di Rafah, Rumah Sakit Kuwait. Mereka menghadapi kekurangan, keterbatasan peralatan, tidak memiliki ICU atau Unit Gawat Darurat,” imbuhnya.

Swifties menyayangkan, bahwa desakan komunitas internasional hingga tokoh-tokoh berpengaruh belum bisa menghentikan kekerasan yang terjadi. Oleh karena itu, mereka yakin bahwa pengaruh yang dimiliki idola mereka dapat memberi perbedaan.

“Berbicara tentang genosida di Palestina tidak hanya sejalan dengan sejarah Anda dalam memberikan advokasi bagi para korban, namun juga dapat mendorong jutaan penggemar Anda untuk belajar dan mengambil tindakan untuk membantu,” ujar pernyataan dalam surat itu.

“Tindakan terkecil Anda dapat membuat perbedaan yang signifikan dalam memperkuat seruan untuk mendesak perubahan nyata,” pungkas surat penggemar tersebut dengan kalimat seruan “Free Palestine”.

| Baca Juga: Raja Salman Ajak Seribu Keluarga Korban Palestina Ibadah Haji

Sebelumnya, Taylor Swift juga menjadi sasaran boikot melalui gerakan Blockout 2024 yang ramai si media sosial. Gerakan Blockout 2024 itu untuk mendesak netizen agar memblokir akun selebriti hingga influencer yang abai atau tak bersuara terhadap krisis di Palestina.

Gerakan tersebut pertama kali muncul setelah acara tahunan Met Gala yang digelar di New York, Amerika Serikat pada Senin (6/5/2024).

Akibat gerakan tersebut, beberapa aktris dan aktor Hollywood seperti Selena Gomez, Zendaya, Kim Kardashian, hingga Beyonce dan Rihanna, diketahui kehilangan jutaan pengikut di Instagram.

Sementara itu, hingga tulisan ini dibuat, tagar #SpeakNow telah digunakan oleh sebanyak 52,4 ribu pengguna di X. (*)

Tags:

Leave a Reply