Sutrisno warga Gang Samid Sian, Pondok Aren, Tangerang Selatan mengaku begitu terkejut dengan penemuan mayat seseorang di Toren air rumahnya. Hal tersebut itu diceritakannya saat ditemui Nyata di kediamannya pada Kamis (30/5) lalu.

Awal mulanya terdapat kejanggalan pada air yang biasa keluarga Sutrisno gunakan. Dia menceritakan bahwa, istrinya melihat kondisi air Toren berubah menjadi keruh pada Minggu (26/05) lalu.

Melihat hal tersebut, istrinya lantas meminta Sutrisno untuk melihat kondisi toren air di rumahnya. Sekilas informasi, terdapat dua toren di dekat kediamannya.

Satu, toren besar dengan kapasitas air 800 liter. Yang kedua lebih kecil, berkapasitas 500 liter. Toren berisi mayat berada di wadah air yang besar sekaligus menjadi sumber tandon air yang kapasitasnya lebih kecil.

| Baca Juga: Sederet Fakta Penemuan Mayat Perempuan dalam Koper

Pada hari minggu tersebut, Sutrisno tidak mengindahkan permintaan istrinya. Dia berpikir bahwa keruhnya air disebabkan karena musim kemarau yang membuat air menjadi lebih keruh.

Terlebih lagi, Sutrisno mengaku belum lama telah membersihkan Toren air di rumahnya sebelum insiden ini terjadi.

“Sebenarnya hari Minggu (26/5), istri saya bilang kalau airnya keruh, lalu saya bilang ‘oh sudah mulai musim kemarau kali ya’, bisalah menguras toren. Lalu saya bilang, ’gak usah lah orang kemarin belum lama’,” ucap Sutrisno ketika menceritakan kronologi yang terjadi.

Setelah itu, Sutrisno kemudian menjelaskan kembali situasi yang terjadi di kediamannya pada Senin (27/05) pagi. Ketika itu, dia sudah merasakan hal aneh terjadi pada sanitasi di rumahnya.

Air yang biasa dimanfaatkan untuk kebutuhan rumah tangganya tersebut, menimbulkan bau yang sangat tidak sedap untuk dicium. Pada hari itulah, air di rumahnya sudah berbau busuk.

| Baca Juga: Terungkap! Mayat Termutilasi 65 Bagian di Sleman Ternyata Mahasiswa, Dibunuh Teman Pria dari Facebook

Sutrisno sudah merasakan keanehan pada airnya sejak pagi hingga siang hari. Sementara aktivitas sehari-hari seperti mandi dan menyuci pakaian sudah sempat ia lakukan sebelumnya.

Air tersebut seketika berbau bangkai, tidak hanya itu air tersebut juga memunculkan buih busa dengan tekstur yang begitu licin, berbeda dengan air yang umumnya dikonsumsi.

“Hari senin pagi sudah mulai bau bangkai. Senin pagi sudah mulai bau bangkai, ada busanya tekstur airnya agak licin gitu, beda lah sama air biasa yang Sering saya pakai” kata Sutrisno menjelaskan.

Waktu terus berlalu dengan air yang penuh kejanggalan, hingga pada Senin (27/05) sore, istrinya kembali meminta Sutrisno untuk mengecek kondisi toren air yang sudah dipenuhi keanehan.

“Itu sampai sore, sama istri saya juga bilang, ‘yah coba naik dulu di cek dulu’,” ucap Sutrisno ketika menjelaskan perbincangannya dengan istri.

| Baca Juga: Ngeri! Sesosok Mayat Ditemukan di Dekat Rumah Meghan Markle dan Pangeran Harry

Tags:

Leave a Reply