“Aku ke sana sebagai montir, tapi karena mereka kekurangan orang, aku malah disuruh dinyetir. Udah gitu enggak dibayar pula, malah dimaki-maki,” kata netizen lain.
“Katanya anggarannya 60 miliar Won (Rp711 miliar). Entah apa itu semua habis buat bayar artis, soalnya mereka berusaha untuk menekan biaya sewa dan bayar upah sedikit mungkin. Bahkan uang lembur aja diakali,” lanjutnya.
Netizen itu juga mengungkap bahwa dia mengikuti syuting selama tiga hari berturut-turut di Jeonju, Beolgyo, dan Andong, tanpa disediakan penginapan.
| Baca Juga : Foto Manis Pemeran ‘When Life Gives You Tangerines’, Dijamin Bikin Baper
Mereka juga tidak diberikan fasilitas ruang tunggu, padahal syuting dilangsungkan selama musim dingin yang mana suhunya bisa mencapai minus 0 derajat celsius. Untuk makan pun hanya di beri burger dan minuman dingin.
Sementara kepada pemeran figuran, para kru ‘When Life Gives You Tangerines’ sering bersikap semena-mena. Ada yang dipaksa untuk mencukur rambut dan tidak dibayar sama sekali.
Parahnya lagi, beberapa pemeran figuran yang lansia dibiarkan kelaparan dan tidak disediakan ruang istirahat. Terkadang mereka diantar ke restoran dan hanya diberikan waktu makan 30 menit.
Beberapa netizen menyebut bahwa pengalaman mereka bekerja di drama Korea populer Netflix tersebut lebih mirip seperti perbudakan.(*)
Tags:Drakor Netflix IU Kekerasan Kru When Life Gives You Tangerines Kekerasan Syuting When Life Gives You Tangerines Park Bo Gum When Life Gives You Tangerines
