By: Farah Yumna
28 August 2025

“Pengambilan obat tidur, yang merupakan obat khusus, oleh perwakilan adalah kesalahan dan kecerobohan. Kami mohon maaf,” ujar agensi.

Namun, mereka menyatakan kalau PSY memang mengalami gangguan tidur. Dia tidak pernah menyalahgunakan obatnya untuk tujuan lain.

| Baca Juga : Terkena Kontroversi, Konser Psy ‘Soak Show’ Mendadak Batal

“PSY didiagnosis menderita gangguan tidur akut dan telah mengonsumsi dosis yang ditentukan sesuai arahan tim medis. Dia juga tidak pernah menggunakan nama orang lain untuk mendapatkan resep, dan tidak ada overdosis atau penggunaan obat di luar tujuan yang ditentukan,” jelasnya.

Lebih jauh, agensi menjelaskan kalau rekan duet Suga BTS di lagu ‘That That’ itu dulu pernah berkonsultasi dengan dokter secara daring terkait penyakitnya selama pandemi Covid-19.

Saat pandemi, pemerintah Korea Selatan sempat mengizinkan pemberian dan penerimaan resep secara daring. Proses pengambilan juga boleh diwakilkan. Namun, aturan tersebut telah dicabut pada November 2021.

Sayangnya, PSY terus melanjutkan konsultasi non-tatap muka dan pengambilan resep oleh perwakilan tersebut setelah aturannya dicabut. (*)

Tags:

Leave a Reply