Australia segera kirim bantuan untuk bantu Papua Nugini yang pada minggu lalu mengalami longsor hingga menewaskan ratusan orang dan ribuan masih tertimbun.

Melalui website resminya, Kementerian Pertahanan Australia menyatakan siap memberikan bantuan kemanusiaan berupa uang senilai 2,5 juta dolar untuk membantu Papua Nugini menangani kasus tanah longsor di provinsi Enga.

Selain bantuan keuangan, Australia juga mengirimkan bantuan langsung ke Papua Nugini dengan mengirimkan para ahli untuk membantu memberikan bantuan manajemen insiden, pemantauan dan penilaian bahaya geologis, serta bantuan upaya untuk memulihkan dampak dari bencana ini.

| Baca Juga : Kharisma Evi Tiarani Pecah Rekor di Kejuaraan Para Atletik Dunia

Menjadi tetangga dengan Papua Nugini membuat Australia tak tinggal diam melihat bencana alam yang menyerang pulau tetangganya.

Sebagai bentuk bantuan, Australia juga menjamin akan membantu menyediakan pasokan bantuan keperluan darurat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang terdampak longsor. Negara Kangguru ini menyatakan akan memberikan tempat pengungsian, peralatan kebersihan, dan keperluan khusus untuk perempuan dan anak-anak.

Pemerintah Australia melalui The Australian Defence Force atau DFA juga akan terus memberikan dukungan logistik untuk membantu organisasi masyarakat sipil dalam merespon kerusakan akan bencana longsor. Mereka juga akan bekerja sama dengan PNG Defence Force.

Dalam pernyataannya, Australia menyatakan, “Australia stands by the people and Government of Papua New Guinea at this tragic time (Australia mendukung rakyat dan Pemerintah Papua Nugini pada saat yang tragis ini).”

| Baca Juga : Mike Tyson Alami Kondisi Darurat Karena Sakit saat Di Pesawat

Beberapa pejabat pemerintahan Australia juga dengan gamblang menyatakan akan memberikan dukungan penuh pada Papua Nugini.

Menteri Pertanian, Kekeringan, dan Tata Kelola Darurat Australia, Murray Watt, misalnya mengatakan jika tim ahli tanggap bencana Australia yang merupakan salah satu yang terbaik di dunia akan membantu negara tetangganya ini untuk memulihkan negaranya.

Sedangkan Wakil Perdana Menteri Australia, Richard Marles, melalui akun X resminya juga menyampaikan rasa sedihnya dengan menuliskan, “semua warga Australia akan memikirkan warga Papua Nugini di masa yang sangat sulit ini,” dan “Sebagai tetangga dan teman dekat, kami akan melakukan apapun yang kami bisa untuk menyediakan bantuan.”

Sementara itu, menurut laporan dari PBB, korban longsor di Provinsi Enga, Papua Nugini, telah mencapai 670 orang dan terdapat kemungkinan jumlahnya akan terus meningkat seiring proses evakuasi. (*)

Tags:

Leave a Reply