“Makanya aku sangat kaget waktu tahu aku benar-benar berhasil memecahkan rekornya. Butuh waktu bagiku untuk memproses semuanya. Aku merasa seperti orang yang luar biasa karena diriku yang dulu pasti sangat bangga,” ujar Jess.
| Baca Juga: Tika the Iggy, Anjing Terkenal yang Pernah Dimuat Vogue Kini Tiada
Saat masih kecil dulu, Jessica memang kerap mendapat perlakuan kurang baik karena rambut afronya yang super besar. Hal tersebut membuatnya sempat merasa malu.
“Aku merasa sangat malu dulu karena rambut afro tidak umum dimiliki. Kalau aku pergi ke salon, pegawainya selalu mengeluh saat menyisir rambutku. Bilang kalau rambutnya terlalu banyak, jadi ibuku harus membayar dua kali karena ada perawatan ekstra,” jelasnya.
Dulu Jessica juga rajin meluruskan rambutnya. Namun sejak kuliah, dia mulai berhenti melakukannya dan berusaha menerima penampilan alaminya
“Terakhir aku berusaha meluruskan rambutku sekitar tahun 2014, waktu awal kuliah. Aku sedang bercermin saat itu dan itu mengingatkan pada diriku waktu masih berusia 12 tahun,” ujarnya.
“Aku bilang pada diriku sendiri waktu itu, ‘Ini tidak seperti dirimu, Jess. Kamu unik dengan caramu sendiri!’” lanjutnya.
Meski sempat ragu, akhirnya kini Jessia L Martinez berhasil menemukan kepercayaan diri di rambut kribonya. (*)
Tags:Amerika Serikat Guinness World Records rambur kribo rekor dunia
