By: Kontributor
25 October 2023

Keindahan Batik

Foto: Dok. Ist

Di hari Kedua JMFW 2024, Danjyo Hiyoji , mencoba memperkenalkan keragaman wastra batik yang ada di Indonesia. Danjyo yang berkolaborasi dengan Tengku Nurliyana Habsjah Sapuan membawa batik khas kabupaten Mukomuko dari Provinsi Bengkulu ke Runway JMFW tahun ini.

“Kami ingin memperkenalkan batik khas Mukomuko, dengan menyasar GenZ, anak muda. Karena kami pikir kalau ingin mempertahankan budaya, yang muda-muda ini yang harus kita sasar,” kata Dana Maulana, desainer Danjyo Hijoyi saat ditemui di ICE BSD, Tangerang, Banten, Kamis (19/10).

|Baca Juga: Tips Merawat Perhiasan Perak Agar Tak Mudah Menghitam

Danjyo mengolah kain batik Mukomuko menjadi koleksi yang segar, berjiwa muda, namun sopan. Mengambil tema Bencoolen, koleksi ini secara keseluruhan terinspirasi dari Kabupaten Mukomuko dan Kota Bengkulu. Oleh karenanya, mereka menggabungkan ikon Mukomuko dengan ada juga bunga raflesia yang jadi ikon Kota Bengkulu dalam helaian batiknya.

“Semua yang ditampilkan juga lebih fresh karena sasaran kami anak muda. Jadi busananya bukan yang fit body tapi lebih longgar dan daily outfit, lebih santai,” kata Danjyo.

Koleksi ‘Bencoolen’ ini juga banyak menggunakan bahan-bahan seperti katun dan katun rayon dengan motif batik, linen, dan campuran katun bertekstur. Sentuhan modern, segar, dan muda juga ditampilkan melalui tampilan layer.

Styling bertumpuk dengan kemeja putih berlengan balon dan kerah lebar dipadukan dengan tanktop strap heart neck style kuning pucat dengan kerut di belakangnya. Di bagian bawahnya dipadukan dengan celana batik loose berpipa lebar yang flowy. Penutup kepala berwarna senada pun ditambahkan untuk memberikan kesan modest di dalamnya.

Tags:

Leave a Reply