“Setiap kali aku mendengar lagunya, selalu ada makna yang berbeda. Itulah yang aku sukai dari lagu ini. Kita semua pasti menghadapi masalah. Aku (saat itu) mengalami masalah soal hubungan dengan tunanganku. Itu masa yang sangat penting, tapi semuanya berantakan,” kisahnya.
“Kami sempat rehat sejenak. Dan itu menginspirasiku. Bagaimana kalau kami bertemu saat aku tidak punya beban? Seperti apa rasanya? Jika kami memutuskan untuk berpisah, bagaimana aku bisa merasa nyaman dengan keputusan untuk melepaskannya?,” sambungnya.
Ejae berharap lagunya bisa disukai banyak orang. Sebagai penulis lirik, ia tidak berniat untuk menarik perhatian publik tentang kehidupan pribadinya lewat karya musik.
| Baca Juga : Influencer Filipina, Emmanuelle Atienza Tewas Bunuh Diri di Los Angeles
“Aku berusaha menarik perhatian pada lirik dan melodi agar orang-orang bisa merasakan apa yang aku rasakan saat mendengarkan musik. Musik membantuku melewati masa sulit,” tuturnya.
Sementara itu, Ejae pernah berlatih sebagai trainee (murid pelatihan untuk menjadi idol) selama 12 tahun lamanya di agensi SM Entertainment.
Ia memulai masa trainee itu sejak usia 11 tahun hingga beranjak dewasa. Satu masa pelatihan dengan anggota grup K-Pop legendaris, SNSD dan Super Junior. Sayangnya, ia gagal debut karena tipe suaranya bukan seperti yang diinginkan oleh agensi. (*)
Jangan ketinggalan berita terbaru dan kisah menarik lainnya! Ikuti @Nyata_Media di Instagram, TikTok, dan YouTube untuk update tercepat dan konten eksklusif setiap hari.
Editor: Robby Kurniawan
Tags:Ejae In Another World KPop Demon Hunters Netflix