By: Farah Yumna
25 August 2024

Dokter mengatakan bahwa luka gigitan tidak terlalu dalam. Sehingga tidak perlu dijahit dan akan sembuh sendirinya dalam beberapa minggu.

“Testisku sekarang baik-baik saja. Aku beruntung karena itu bukan ular berbisa. Kalau itu kobra mungkin aku sudah meninggal,” ucap Thanat.

Ular piton memang bukan merupakan golongan hewan berbisa. Biasanya mereka melumpuhkan mangsa dengan cara melilit. Meskipun begitu, gigitan piton kemungkinan bisa menyebabkan infeksi.

| Baca Juga : Wanita Down Syndrome Pertama Raih Gelar Sarjana Hukum

Setelah kejadian, Thanat mengaku trauma. Dia belum berani menggunakan toilet tempat piton menggigitnya.

Bukan kali pertama ada kasus seseorang digigit ular piton saat BAB di Thailand. Pada 2020, kejadian serupa juga menimpa Siraphop Masukarat.

Pemuda berusia 18 tahun itu digigit di bagian ujung penis oleh ular piton berukuran kecil. Namun, lukanya lebih parah dibandingkan Thanat Thangtewanon. Dokter mengambil tindakan dengan memberikan tiga jahitan.(*)

Tags:

Leave a Reply