“Mas Eden Junjung langsung mengasah kami sebagai pemain, tidak ada perantara, jadi langsung dipoles. Ada proses reading, kami berulang omong, skrip yang sudah kami pegang. Tapi untuk mematenkan skrip agar lebih fasih, meyakinkan karakternya, sebelum take itu kami ulang terus sampai terdengarnya seperti orang Jawa,” jelasnya.
Meski bukan pertama kali menggunakan bahasa Jawa di layar, Raihaanun mengakui pendalaman linguistik kali ini berbeda. “Kalau buat saya enggak (baru). Tapi kalau segitu dikoreknya, baru di film ini,” ujarnya.
Simhala Avadana, salah satu pemeran dalam film ini yang memerankan mandor tambang bernama Lukman, bahkan menyempatkan diri ‘belajar langsung’ dari kehidupan warga lokal.
“Baru banget. Mama tinggal di Bandung, dan saya lama tinggal di Jakarta. Kami sempat Zoom-an, dikasih tahu Mas Eden juga. Gue disarankan nongkrong di angkringan, dengar dialeknya. Mas Eden bilang, enggak ada yang omong Indonesia ya. Yang penting itu, jangan play to heart kalau omong Jawa, jadi enggak cringe. Itu kedalaman secara kultural,” katanya.
| Baca Juga: Serial ‘Emily in Paris’ Lanjut Season 5, Camille Razat Pamit
Kondisi syuting yang berat di tambang dan hutan, ditambah suhu ekstrem dan fenomena alam tak terduga seperti lahar Gunung Merapi, memberikan atmosfer tersendiri yang memperkuat karakter para pemain.
“Semuanya, setiap hari sangat menarik. Benar-benar matahari itu hanya beberapa jengkal di atas kepala kita,” ujar Raihaanun.
“Siang panas banget. Malam-malam dikejutkan Gunung Merapi ngeluarin lahar beneran. Ada juga yang syuting di hutan. Gua banyak nanya ke Haanun dan Dena,” cerita Simhala.
Meski keras, lingkungan syuting justru memperkaya pengalaman akting para pemain. “Tapi uniknya, itu yang membuat karakternya semakin jadi. Melihat itu bukan sebagai kesulitan, tapi justru alam meng-embrace kita saat syuting,” jelas Raihaanun.
| Baca Juga: Trending di 17 Negara, Berikut Fakta Menarik Serial ‘Duren Jatuh’
Chemistry antara para pemeran utama juga tumbuh secara natural. Raihaanun mengaku langsung merasa nyaman saat beradu peran dengan Aksara Dena, pemeran suaminya.
“Kalau buat saya, chemistry antara ada dan nggak ada aja. Tapi ketemu Mas Dena, ngobrol, ya enggak ada kesulitan. Kita ngobrol santai aja, dari situ jadi nggak kesulitan saat beradegan,” ujarnya.
Tags:Angkara Murka Eden Junjung Film Angkara Murka Film Horor Film Horor Terbaru Kisah Horor Pertambangan Angker Raihaanun