Jessi ikut terseret dalam kasus penyerangan terhadap penggemar yang dilakukan oleh kenalannya pada 29 September lalu. Rapper itu sempat diperiksa pihak kepolisian pada Rabu (16/10) lalu.
Kejadian bermula saat seorang penggemar pria di bawah umur meminta foto bersama dengan si idola. Namun, seorang kenalan Jessi kemudian memukul korban.
Dari rekaman CCTV yang beredar, pelantun ‘Zoom’ sempat melerai perkelahian sebelum akhirnya dia terlihat meninggalkan lokasi kejadian. Karena hal itu, dia dihujat dan dianggap sebagai artis yang tidak peduli dengan keselamatan penggemar.
Jessi tampaknya mulai merasa risih dengan semua komentar jahat yang diterimanya. Lewat unggahan Instagram story pada Rabu (23/10), dia membagikan sebuah komentar dari netizen yang menyinggung soal mengakhiri hidup.
| Baca Juga : Jessi Dituding Berbohong Terkait Kasus Penyerangan Penggemar
“Berita terbaiknya adalah berita bahagia tentang dia minum obat dan mengakhiri hidupnya sendiri, aku sangat menantikannya,” tulis akun @zZzzzro.12.
Jessi kemudian menanggapinya dengan menuliskan, “tolong berhenti…”

Instagram story Jessi yang membagikan komentar jahat netizen. Foto: Dok. Instagarm @jessicah_o
Menyusul unggahan story tersebut, rapper berusia 35 tahun merilis permintaan maaf terbaru. Sebelumnya dia sempat merilis pernyataan awal yang juga berisikan permohonan maaf dan menyatakan kalau baru pertama kali bertemu dengan pelaku yang menyerang penggemarnya.
Terkait alasannya meninggalkan lokasi disebabkan karena rasa panik sebab situasi yang terlalu cepat memanas. Sehingga dia bingung harus mengambil tindakan seperti apa untuk melindungi korban.
| Baca Juga : Jessi Keluar Agensi Imbas Kasus Penyerangan Terhadap Fans
“Pertama-tama saya ingin menyampaikan permohonan maaf kepada korban dan keluarganya yang telah menderita karena kejadian ini,” tulisnya.
“Aku menyesalinya ribuan kali. Andai saja aku bisa kembali ke masa lalu, aku akan berfoto dengan korban, lebih proaktif melindungi korban, langsung menuju ke kantor polisi, meminta maaf dengan pantas, maka korban tidak akan mengalami hal seperti ini,” lanjutnya.
Menutup permintaan maafnya, Jessi berjanji akan memperbaiki kesalahan dan membantu korban hingga pulih.
“Semua ini adalah tanggung jawab saya. Saya tahu saya tidak dapat dimaafkan hanya dengan satu pesan. Namun, saya akan berusaha untuk memperbaiki kesalahan saya dan membantu korban untuk pulih. Sudah terlambat, tetapi saya mohon maaf sekali lagi. Saya memang salah,” imbuhnya.
Sementara itu, pelaku diketahui adalah orang China dan merupakan kenalan dari produser yang dekat dengan Jessi. Saat ini, pelaku telah kembali ke negara asal dan polisi kesulitan untuk melacak posisinya. (*)
Tags:Idol Kpop Jessi Kasus Jessi Penyerangan Penggemar Penyerangan penggemar Jessi