By: Azharul Hakim
24 August 2024

Seperti di awal lagunya, terdapat lirik berbunyi, “mungkinkah kau mampir hari ini. Bila tidak mirip kau jadilah bunga matahari. Yang tiba-tiba mekar di taman. Meski bicara dengan bahasa tumbuhan. Ceritakan padaku.

| Baca Juga : Bikin Mewek, Fuji Ikut Tren TikTok Gala Bunga Matahari

Lirik tersebut menggambarkan bagaimana seseorang mengharapkan kehadiran kekasih yang sudah tiada untuk kembali menemuinya meski dengan wujud berbeda.

Serta ada pula lirik yang menggambarkan kehidupan di surga seperti sungai-sungai dari susu dan orang-orang yang kembali muda lagi.

Adakah sungai sungai itu benar benar dilintasi dengan air susu. Juga badanmu tak sakit sakit lagi. Kamu dan orang orang di sana muda lagi.” (*)

Tags:

Leave a Reply