By: Fatiah Ika
24 May 2024

Kebahagiaan tengah dirasakan Syahrini dan Reino Barack usai mengumumkan kabar kehamilan anak pertama mereka beberapa waktu lalu. Setelah kabar bahagia itu mencuat ke publik, banyak warganet yang kepo soal rumah tangga mereka.

Baru-baru ini, warganet ingin tahu apa alasan Reino Barack jatuh cinta kepada istrinya. Pertanyaan ini terjawab, saat keduanya hadir dalam satu acara bertajuk Perspektif di Metro TV, yang rilis tahun 2019 lalu.

Pada waktu itu, keduanya sempat menjadi perbincangan karena memutuskan menikah, meski melalui perkenalan yang cukup singkat. Menurut Reino, salah satu hal yang membuatnya mantap untuk meminang Syahrini adalah sosoknya yang rajin mengaji.

| Baca Juga: Syahrini Akhirnya Hamil Anak Pertama, Reino Barack Siap Jadi Ayah

Pengusaha itu mengaku terpesona dengan suara mengaji Syahirini, karena dinilainya merdu dan lembut.

“Sejak awal sih sebetulnya. Di waktu saat saya pulang ke rumah kan biasanya ya saya pulang aja gitu dan kadang suka ada suara merdu gitu yang saya dengar, dia suka ngaji,” tutur Reino.

Tak disangka, momen itu yang membuat Reino makin mengagumi sosok istrinya. “Tapi itu adalah hal yang sangat bagus dan itu di luar ekspetasi aku,” tambahnya.

Sejak awal menikah, Reino Barack sudah menunjukkan bila dirinya mencintai Syahrini tak hanya dari fisik semata. Melainkan juga karena kepribadiannya yang baik.

| Baca Juga: Melancong ke Jepang, Syahrini dapat Titipan dari Mantan Reino Barack

Sementara itu, Syahrini juga membeberkan alasan mengapa ia bisa jatuh cinta dengan suaminya. Pada waktu itu, ia terpesona dengan seorang laki-laki yang menjadi imam saat salat berjamaah, di kediaman orang tuanya di Bogor, Jawa Barat.

“Saat itu, dia menjadi imam salat berjamaah. Lalu, aku berdoa kepada Allah. Ya Allah, kalau dia memang jodohku yang mengimami salat ini, maka segerakanlah persatukan kami,” ungkap Syahrini dalam kesempatan yang sama.

Syahrini terus memanjatkan doa, agar dia bisa mendapatkan petunjuk soal pilihannya untuk mencari jodoh.

Tags:

Leave a Reply