By: Farah Yumna
23 December 2024

Sebelum dinyatakan tewas terjatuh dari lantai tiga di Hotel CasaSur Palermo, Argentina, Liam Payne ternyata sempat meregang nyawa pada tahun lalu.

Pada 16 Oktober lalu, mantan anggota One Direction itu mengembuskan napas terakhir pada usia 31 tahun. Dia mengalami pendarahan internal dan eksternal di bagian tubuh vital.

Hasil autopsi menemukan ada beberapa kandungan narkoba di dalam tubuhnya. Dia diduga terjatuh dalam keadaan tidak sadarkan diri karena efek halusinasi.

Namun, satu tahun sebelumnya, Liam Payne pernah hampir meninggal dunia karena keracunan parah akibat mengonsumsi obat-obatan terlarang.

| Baca Juga : Kesaksian Tamu Hotel Melihat Langsung Liam Payne Terjatuh

Roger Nores, pengusaha asal Argentina yang merupakan sahabat si musisi, mengungkap kisah mengejutkan yang terjadi tahun lalu.

Roger sempat beberapa kali menemui mendiang di hotelnya sebelum kejadian tragis tersebut terjadi. Dia kemudian didakwa atas tuduhan penelantaran orang dalam pengaruh narkoba yang berujung kematian.

Dalam dokumen pengadilan, tertulis bahwa dia membela diri dari tuduhan yang mengancamnya hukuman penjara hingga 15 tahun.

“Saya adalah teman yang sangat menyayanginya, membantunya tanpa pamrih dalam segala hal yang saya bisa. Saya menghabiskan uang saya sendiri untuk membantunya, dan itu pun tidak cukup,” katanya, dikutip dari Rolling Stone.

“Saya tidak menganggap bahwa saya pantas menerima tuduhan tersebut,” lanjutnya.

| Baca Juga : Kasus Kematian Liam Payne Berlanjut, Polisi Selidiki 2 Petugas Hotel

Dia kemudian membeberkan bahwa Liam Payne hampir meninggal dunia dua kali dalam satu tahun pada 2023.

Tags:

Leave a Reply