By: Nadiah Sekar Ayuni
21 November 2024

Sejak diumumkan hiatus pada 2016, ada banyak Directioners, sebutan untuk fans One Direction yang berharap para anggotanya bisa kembali lagi alias reuni. Keinginan tersebut terwujud Kamis (21/11), di pemakaman Liam Payne.

Kematian salah satu anggota boyband Inggris tersebut menjadi pukulan tersendiri bagi Directioners maupun penggemar Liam. Apalagi jika mereka adalah pengikut One Direction sejak zaman X-Factor 2010.

Saat itu, umur anggota boyband tersebut masih belasan tahun. Mereka tidak mengenal satu sama lain, tapi berusaha untuk menjadi pemenang di ajang pencarian bakat menyanyi bergengsi X-Factor.

1D saat masih berlima (Foto: Instagram/onedirection)

1D saat masih berlima (Foto: Instagram/onedirection)

| Baca Juga: Potret Proses Pemakaman Liam Payne Eks Personel One Direction

Sempat Kalah di X-Factor

Meski sempat masuk final, sayangnya One Direction harus kalah dari penyanyi solo Matt Cardle. Meski demikian, Simon Corwell yang melihat potensi mereka mengajukan kontrak bersama Syco, label musik miliknya dan Sony.

Lagu pertama mereka berlima pun rilis pada September 2011, ‘What Makes You Beautiful’ yang langsung menjadi hits pada zamannya. 

Tidak hanya lagu, gaya serta penampilan Niall Horan, Louis Tomlinson, Liam Payne, Harry Styles, dan Zayn Malik di musik video ‘What Makes You Beautiful’ pun juga menjadi hits tersendiri. Kelimanya mendadak menjadi laki-laki idaman bagi banyak orang.

Mereka terus bersama hingga mengeluarkan beberapa album serta banyak penghargaan, seperti Brit Awards, American Music Awards, Billboard Touring Awards, MTV Video Music Awards, dan masih banyak lainnya.

| Baca juga: Persiapan Pemakaman Liam Payne, Pintu Gereja Dihias Bunga

Album ‘Four’ Seolah Pertanda

1D saat sudah berempat saja (Foto: Instagram/onedirection)

1D saat sudah berempat saja (Foto: Instagram/onedirection)

Liam Payne menyebut dalam salah satu wawancara, album ‘Four’ (2014) menunjukkan kebersamaan mereka selama empat tahun. Dia mengatakan album tersebut “lebih dewasa” dibandingkan dengan lagu-lagu mereka yang lain.

Hingga akhirnya Zayn Malik mengumumkan akan keluar dari boyband tersebut karena gangguan makan (eating disorder) pada 25 Maret 2015. Mereka pun hanya tinggal berempat.

Namun seolah pertanda, tak lama setelah Zayn Malik keluar, One Direction pun memutuskan untuk hiatus pada 2016.

Karya terakhir mereka adalah album ‘Made in the A.M.’ (2015) yang memuat lagu salam perpisahan sementara mereka, ‘History’.

| Baca juga: Alasan Kate Cassidy Tinggalkan Mendiang Liam Payne di Hotel

Fans yang Menunggu

Setelah mengumumkan hiatus, sayangnya One Direction tidak kunjung melakukan reuni. Justru sebaliknya, satu per satu anggotanya mulai melakukan debut solo.

Zayn Malik dan Niall Horan melakukan debut solo mereka pada 2016, disusul satu tahun setelahnya oleh Harry Styles dan Liam Payne. Louis Tomlinson pun mengikuti jejak mereka pada 2020.

Meski demikian, Directioners tetap optimis boyband kesayangan mereka akan kembali. Apalagi Louis sempat mengatakan lewat media sosialnya mereka hanya akan hiatus selama 18 bulan.

| Baca Juga: Angelina Jolie Tampil Bersama Knox Jolie-Pitt di Red Carpet

Namun meski tahun demi tahun berlalu, kelima anggota boyband tersebut tidak kunjung melakukan reuni. Bahkan dalam perayaan 10 Tahun One Direction pada 2020 pun, mereka hanya bertemu secara virtual dengan Zayn yang absen.

Liam Payne Meninggal

One Direction saat di pemakaman mendiang Liam Payne (Foto: Getty Images dan Reuters)

One Direction saat di pemakaman mendiang Liam Payne (Foto: Getty Images dan Reuters)

Hingga akhirnya salah satu anggota One Direction, Liam Payne yang ditemukan meninggal pada 16 Oktober 2024 di Argentina, seolah mengabulkan harapan lama para Directioners.

Dalam pemakaman yang diadakan di Gereja St. Mary, Buckinghamshire, Inggris, Rabu (20/11) waktu setempat, semua anggota boyband itu berkumpul.

Keempat anggota yang masih tersisa terlihat memberikan penghormatan terakhir pada teman mereka. (*)

Tags:

Leave a Reply