By: Nadiah Sekar Ayuni
20 September 2025

NYATA MEDIA — Salah seorang dari 42 finalis Miss Universe Jepang 2025 ternyata nenek berusia 66 tahun. Dia adalah Junko Sakai, ibu dari empat anak yang kini sudah memiliki tiga cucu.

Bukan hal mudah bagi Junko untuk melakukannya. Dalam wawancaranya bersama media Jepang The Asahi Shimbun belum lama ini, dia mengaku sempat kesusahan saat berjalan. Dia juga melupakan beberapa gerakan dan pidato yang harus diucapkannya.

“Tapi aku bintang saat itu. Itu momen di mana aku bersinar,” ujarnya.

Partisipasinya dalam ajang kecantikan tersebut untuk menginspirasi para lansia di luar sana. Dia sekaligus ingin memeriahkan Hari Lansia di Jepang yang jatuh setiap 15 September.

| Baca Juga: Toshiko Saiga, Nenek yang Masih Aktif Menari Balet di Usia 92 Tahun

“Di Jepang, seringkali hanya wanita muda yang dihargai dan diterima oleh masyarakat. Padahal di saat yang bersamaan, para generasi muda sekarang hampir tidak memiliki masa depan. Sedih rasanya mengetahui hal tersebut,” ungkap Junko.

Junko Sakai awalnya hanya seorang ibu rumah tangga. Selama 30 tahun hidupnya dihabiskan untuk suami dan anak.

Hingga dua tahun lalu, dia mengetahui bahwa Miss Universe Jepang tidak memiliki peraturan khusus soal usia dan status pernikahan. Junko pun meminta izin pada suaminya untuk mengikuti ajang tersebut.

“Dia bilang kepadaku kalau aku sudah merawat empat anak dan selalu mementingkan keluarga lebih dulu. Dia pun menginzinkanku untuk melakukan sesuatu yang kuinginkan,” ujarnya.

Tanpa pikir panjang, akhirnya dia mendapat kesempatan untuk ikut berpartisipasi dalam Miss Universe Jepang 2025.

Sejak April hingga Juli, dia menjalani pelatihan bersama para finalis lain. Terkadang dia merasa tertinggal dibanding dengan peserta lainnya, tapi tetap yakin bahwa dirinya bisa menyamai langkah peserta lain.

Namun ada satu hal yang menurut Junko tidak bisa diatasi, yaitu bentuk fisik.

| Baca Juga: Kisah Grainne Gallanagh, Dulu Miss Universe Kini Jadi Sopir Truk

Sebagai wanita yang sudah berusia 66 tahun, ada banyak keriput di tubuh Junko Sakai. Dalam sesi baju renang pun, dia diperbolehkan menggunakan one piece swimsuit alih-alih bikini.

“Kerutan di kulit tidak bisa diperbaiki dengan skincare. Tapi aku tetap bisa melangkah dengan percaya diri, sehingga terlihat tetap cantik,” ungkapnya.

Gelar Miss Universe Jepang akhirnya diberikan pada Kaori Hashimoto. Sementara itu, Junko berhasil meraih gelar Miss Congeniality. Itu adalah penghargaan khusus untuk kontestan yang dinilai memiliki kepribadian dan sikap paling positif.

Atas keterlibatan Junko Sakai dalam Miss Universe Jepang, dia berharap bisa menginspirasi generasi muda.

“Aku ingin orang-orang percaya mereka masih bisa tetap bersinar meski sudah berusia 60 tahun atau lebih. Caranya adalah dengan tetap belajar dan mencari pengalaman,” ucapnya. (*)

Tags:

Leave a Reply