“Saya latihan selama dua minggu sebelum syuting untuk adegan fighting dan pegang cerulit,” ujar aktor yang juga rapper itu.
Selain Amanda Manopo dan Iwa K, film itu juga dibintangi Chicco Kurniawan, Reza Oktovian, Samo Rafael, Fajar Nugra, Ayu Laksmi, dan Seroja Hafiedz. Film yang mengambil latar lokasi di Banyuwangi, dan Bondowoso, Jawa Timur itu mengangkat kisah drama antara dua orang yang terhalang akan ideologi masing-masing keluarga.
Peristiwa sejarah yang terjadi pada tahun 1965 di ujung timur Pulau Jawa itu menyajikan visual yang cukup memanjakan mata dengan pemandangan alam yang masih asri.
| Baca Juga: 15 Tahun Hiatus, Risty Tagor Comeback di Film ‘Home Sweet Loan’
Cinta tidak bisa memilih. Itu yang dirasakan Ning (Amanda Manopo), gadis cantik yang dibesarkan di keluarga berpaham Partai Komunis Indonesia (PKI), ketika mulai jatuh cinta dengan Ihsan (Chicco Kurniawan) yang dilahirkan di keluarga Nahdlatul Ulama (NU).
Mulanya mereka berdua tidak peduli dengan perbedaan ini. Hingga suatu malam terjadilah pertikaian yang mengerikan.
Rasyid, kakak Ihsan (Samo Rafael) bersama puluhan anak muda Ansor lainnya, dicegat dan dibunuh oleh simpatisan PKI yang dipimpin oleh Rekoso, ayah Ning (Iwa K) dan kaki tangannya, Busok (Reza Oktovian).
Di sisi lain, Busok juga mencintai Ning dan ingin menikahinya. Mengetahui situasi akan semakin genting, Ihsan mengajak lari Ning dari amukan amarah rakyat yang akan membalas dendam. Seperti apakah kelanjutan kisah romansa antara Ning dan Ihsan? (*)
Tags:Amanda Manopo Film Amanda Manopo Film bioskop film Indonesia Film Terbaru Ikatan Cinta Kupu-Kupu Kertas