By: Stephine
20 July 2024

| Baca Juga : Sebelum Dengan Aaliyah, Thariq Halilintar Merasa Jauh Dari Tuhan

Acara ditutup dengan pemecahan kendi oleh Reza, simbol semangat dan harapan akan kebahagiaan Aaliyah yang segera menikah.

Sementara itu siraman Thariq Halilintar dilaksanakan di waktu yang berbeda. Yaitu sekitar pukul 16.30 WIB. Siraman pertama dilakukan oleh ayahnya, Anofial Asmid dan dilanjutkan oleh ibu, Lenggogeni Faruk.

(Foto: YouTube/ThariqHalilintar)

(Foto: YouTube/ThariqHalilintar)

Kemudian disusul oleh anggota keluarga lainnya, seperti Atta Halilintar dan Saaih Halilintar.

Ayah Thariq dengan senyum penuh kebahagiaan turut menggendong Thariq, mengikuti tradisi ngentaske anak (mengentaskan anak). Ngentaske anak dilakukan di mana calon pengantin berjalan di belakang ayahnya sambil memegang pundak ayah.

| Baca Juga : Keseruan Bridal Shower Aaliyah Massaid Bareng Sahabat

Ngentaske anak atau mengentaskan anak memiliki makna, orang tua mengantar anak mereka ke jenjang kehidupan baru sebagai seorang dewasa yang siap memulai keluarga sendiri. Prosesi itu menunjukkan restu dan doa orang tua agar anaknya menjalani kehidupan pernikahan dengan baik dan bahagia.

Kemudian prosesi siraman Thariq dan Aaliyah pun ditutup dengan orang tua dari kedua pihak menyuapi anaknya. Suap-suapan dalam prosesi siraman melambangkan kasih sayang, perhatian, dan doa orang tua untuk anak mereka.

Prosesi itu menggambarkan bahwa orang tua selalu memberikan yang terbaik untuk anak mereka dan berharap anaknya akan selalu mendapatkan berkah dan kesejahteraan dalam kehidupan pernikahan yang akan datang.

Dengan rangkaian acara yang penuh makna dan tradisi, Aaliyah Massaid dan Thariq Halilintar bersiap melangkah menuju hari pernikahan mereka yang akan datang, dengan doa dan harapan dari keluarga dan sahabat yang mengiringi. (*)

Tags:

Leave a Reply