
Film LGBT ‘Midnight in Bali’ (Foto: Instagram/bojvoyej)
Film yang mengangkat isu LGBT karya sutradara Razka Robby, ‘Midnight in Bali’ juga akan tayang dalam festival film di Belanda itu.
Kisah dari film tersebut berpusat pada seorang transpuan bernama Bulan yang pergi meninggalkan desanya untuk ke Bali. Sayangnya, di sana dia justru bertemu dengan lelaki yang membuatnya teringat dengan masa lalunya.
‘Midnight in Bali’ akan tayang perdana di IFFR 2025 dalam program Harbour.

Film ‘Perang Kota’ (Foto: Instagram/moulysurya)
Terakhir ada film yang diadaptasi dari novel ‘Jalan Tak Ada Ujung’ karya Mochtar Lubis, ‘Perang Kota’.
Melalui unggahan Instagram @cinesurya, mereka mengumumkan kabar jika salah satu karya sutradara Mouly Surya akan diputar di festival film tersebut.
“Senang sekali mengumumkan film terbaru kami, ‘Perang Kota’ akan menjadi film penutup pada Festival Film Internasional Rotterdam edisi ke-54,” tulis mereka Selasa, (10/12).
Film dengan latar Indonesia tahun 1946 itu menceritakan tentang seorang pahlawan perang bernama Isa. Dia mendapat misi untuk membunuh petinggi kolonial Belanda.
Tidak sendiri, Hazil turut berpatisipasi dalam misi tersebut. Sayangnya, dia diam-diam menyukai Fatimah, istri Isa.
Tags:Festival Film festival film internasional film 2025 film Indonesia film indonesia 2025 Garin Nugroho Gowok: Kamasutra Jawa Hanung Bramantyo IFFR IFFR 2025 International Film Festival Rotterdam International Film Festival Rotterdam 2025 Midnight in Bali Mochtar Lubis Mouly Surya Nyanyi Sunyi Dalam Rantang Perang Kota Razka Robby