Sutradara pemenang Oscar 2007, Martin Scorsese ternyata menghabiskan masa kecil sebagaimana anak laki-laki pada umumnya. Kerap kali bolos dari gereja padahal dia adalah seorang anak altar (altar boy).
Dilansir Nyata dari People pada Minggu (17/11), Martin yang tinggal di New York City selama tahun 1940 hingga 1950-an, mengabdikan dirinya sebagai anak altar untuk St. Patrick’s Old Cathedral, sebuah gereja katolik tempat keluarganya biasa berkunjung.
Namun selayaknya seorang bocah, dia lebih suka menghabiskan akhir pekannya dengan bermalas-malasan alih-alih harus membantu seorang pastor.
“Aku bukan anak baik sebagai seorang anak altar. Sungguh berat bagiku untuk datang tepat waktu pada jam 7 pagi untuk misa. Aku selalu datang terlambat. Bahkan pastor sampai menegurku, ‘Kamu tidak bisa seperti ini terus,” aku pria 82 tahun tersebut.
| Baca Juga: Kartun Popeye akan Digarap Jadi Film Live Action Horor
Sutradara film ‘The Departed’ itu mencoba untuk melakukan apa yang disuruh oleh sang pastor, walau terkadang gagal. Meski demikian, dia berhasil mengabdi untuk gereja katolik tersebut selama beberapa tahun setelahnya.
Martin juga mengaku, waktu yang dia habiskan sebagai anak altar di di gereja tersebut meninggalkan kesan baik di hatinya.
“Sungguh sangat menakjubkan kesan yang diberikan atas yang kulakukan dulu, terutama saat Misa Agung dilakukan,” ceritanya lebih lanjut.
Salah satu hal yang membuatnya bertahan sebagai anak altar adalah patung-patung orang suci di gereja. Dia terpesona olehnya dan merasa mendapat keajaiban dari patung-patung tersebut.
Dia kerap bertanya-tanya pada diri sendiri saat masih kecil siapa sebenarnya orang-orang di balik patung suci tersebut.
| Baca Juga: Produser Bocorkan Aktor yang Akan Gantikan Peran James Bond
“Apakah orang-orang suci ini manusia? Sebagai seorang anak kecil, Anda mungkin berpikir mungkin mereka lebih dari sekadar manusia, dan itulah yang membuatku terpesona dengan mereka,” jelasnya lebih lanjut.
Dari patung-patung suci itu pula Martin Scorsese terinspirasi untuk menggarap serial ‘Martin Scorsese Presents: The Saints’. Dalam dokudrama (dokumenter drama) tersebut, dia mengenalkan beberapa tokoh suci seperti Mary Magdalene, Joan of Arc, Francis of Assisi, serta Maximilian Kolbe.
Menurutnya, saat ini orang-orang membutuhkan tayangan yang mampu memberi contoh cara “menjalani hidup melalui belas kasih dan cinta”.
“Legenda tumbuh dari tindakan pengorbanan seseorang. Ini semua tentang iman, sesuatu yang diperjuangkan seseorang. Itu selalu penting bagi saya,” ungkap sutradara ‘The Last Temptation of Christ’ itu.
Serial ‘Martin Scorsese Presents: The Saints’ sudah tayang sebanyak empat episode per 17 November 2024 di FOX Nation. Sementara itu sisa empat episode lainnya dijadwalkan tayang pada 2025 mendatang. (*)
Tags:dokumenter Martin Scorsese Martin Scorsese Presents: The Saints Patung Suci Gereja piala oscar Serial Terbaru The Departed The Last Temptation of Christ
