Bagi Slank, menjaga kualitas audio juga merupakan bagian dari tanggung jawab mereka kepada penggemar.
“Ya hasil rekaman yang tahun 90-an kurang bagus, takut kuping Gen Z terganggu. Ya kita tetap mengedepankan kualitas rekaman agar tetap nyangkut di kuping Gen Z,” tutur Bimbim.
| Baca Juga: Belum Sempat Umrah, Ibunda Bimbim Slank Meninggal
Tak hanya tersedia dalam bentuk fisik berupa CD, album The Greatest Hits Live juga dirilis dalam format digital untuk menjangkau lebih banyak pendengar. “Ini bentuk adaptasi Slank mengikuti perkembangan zaman dan teknologi,” kata Abdee.
Album ini memuat deretan lagu yang sudah menjadi bagian dari perjalanan panjang Slank, mulai dari Intro Indonesia, I Miss You But I Hate You, Terserah, Mawar Merah, Ku Tak Bisa, Virus, hingga Popies Lane Memory.
Selain itu, terdapat juga kolaborasi menarik dengan musisi muda, seperti Maafkan bersama Mezzaluna, Seperti Para Koruptor bersama Lula, serta Malam Minggu Lagi yang menampilkan Chaska. Lagu-lagu lain yang masuk di antaranya Jadi Masalah, Mars Slankers, Orkes Sakit Hati, Balikin, dan Kamu Harus Pulang. (*)
Jangan ketinggalan berita terbaru dan kisah menarik lainnya! Ikuti @Nyata_Media di Instagram, TikTok, dan YouTube untuk update tercepat dan konten eksklusif setiap hari.
Tags:album Band Legendaris Bimbim Kaka Slank The Greatest Hits Live
