By: Farah Yumna
18 November 2024

Kabar duka datang dari pebalet pria terkenal Rusia, Vladimir Shklyarov yang meninggal dunia di usia 39 tahun pada Sabtu (16/11). Dia dinyatakan tewas setelah terjatuh dari lantai lima sebuah gedung.

Anna Kasatkina, perwakilan dari Teater Mariinsky di Saint Petersburg, Rusia, mengonfirmasi kabar tersebut kepada media lokal Fontaka.

Disebutkan bahwa insiden tersebut terjadi saat Shklyarov mengonsumsi obat penghilang rasa sakit sebelum operasi tulang belakang yang seharusnya dilangsungkan pada Senin (18/11) ini.

“Vladimir Shklyarov mengalami cedera punggung dan operasi besar untuk tulang belakang dijadwalkan pada 18 November. Dia telah mengonsumsi obat penghilang rasa sakit yang kuat,” kata Anna.

| Baca Juga : Diduga Jual Berlian Palsu, Reza Artamevia Dituntut Kembalikan Rp 18,5 Miliar

Pihak berwenang telah menerjukan tim khusus untuk menyelediki penyebab pasti kematian si pebalet. Dugaan awal ditetapkan sebagai insiden kecelakaan.

Vladimir Shklyarov mengawali karirnya di dunia balet saat bergabung dengan Teater Mariinsky pada 2003. Pada 2011, dia menempati posisi tertinggi sebagai penari utama.

Selama 20 tahun berkarir, beberapa penampilan yang telah dibintanginya termasuk, ‘Sleeping Beauty’, ‘Don Quixote’, ‘Swan Lake’, ‘Romeo dan Juliet,’ serta masih banyak lainnya.

Perusahaan teater yang menaungi Shklyarov menyatakan bahwa kepergian si pebalet adalah sebuah kehilangan yang sangat besar.

| Baca Juga : Lansia di Surabaya Bacok Adik dan Keponakan Gegara Warisan

Dalam pernyataannya resmi mereka menuliskan, “kami turut berduka cita kepada keluarga, orang terkasih, sahabat, dan semua penggemar karya dan bakat si seniman. Namanya selamanya terukit dalam sejarah balet dunia.”

Vladimir Shklyarov meninggalkan Maria Shirinkina, wanita yang juga merupakan pebalet di teater yang sama dengannya yang dinikahinya pada 2013 lalu. Serta dua orang anaknya.

Ucapan belasungkawa datang dari rekan-rekannya. Penari Irina Baranovskaya mengatakan bahwa kematian Shklyarov adalah sebuah insiden yang bodoh dan sangat menyakitkan.

Lewat Telegram, penari itu menyatakan kalau si pebalet keluar ke balkon untuk menghirup udara segar dan merokok. Namun, dia mendadak kehilangan keseimbangan karena area yang sangat sempit. (*)

Tags:

Leave a Reply