Kabar duka datang dari anggota boyband Amerika Serikat, One Direction. Salah satu anggota mereka, Liam Payne ditemukan tewas setelah terjatuh dari lantai tiga di salah satu hotel Argentina pada Rabu (16/10) pukul 17.00 waktu setempat.
“Liam James Payne, komposer dan gitaris, mantan anggota band One Direction, meninggal hari ini (Rabu, red) setelah terjatuh dari lantai tiga di hotel Palermo,” kata kepolisian Buenos Aires, sebagaimana dikutip dari surat kabar Argentina La Nacion (16/10).
Meski sudah diketahui kematiannya karena jatuh dari lantai tiga, kepolisian masih terus menyelidiki penyebab utamanya. Muncul berbagai dugaan di publik jika jatuhnya dari lantai tiga hotel karena sengaja atau tidak disengaja.
| Baca Juga: Jatuh dari Lantai 3, Eks One Direction Liam Payne Meninggal Dunia
Depresi karena Putus Cinta
Masih belum ada laporan lebih lanjut mengenai hal tersebut, tapi ada yang mengatakan jika Liam Payne kemungkinan depresi karena putus dengan pacarnya, Maya Henry.
Liam dan Maya sebelumnya sempat bertunangan, tapi hubungan keduanya kandas pada 2022.
Meski sudah lama putus, Maya mengaku penyanyi tersebut masih sering menerornya dengan panggilan dan pesan bertubi-tubi hingga awal Oktober 2024.
“Dan dia selalu menghubungiku dengan nomor yang berbeda-beda. Aku tidak pernah tahu bagaimana ini bisa terjadi. Dia bahkan juga menghubungi nomor ibuku. Memangnya itu sikap yang normal?” ujar Maya, sebagaimana dikutip dari People (17/10).
| Baca Juga: Unggahan Terakhir Liam Payne Satu Jam Sebelum Meninggal
Kesehatan Mental yang Buruk
Tidak hanya itu, diduga pria 31 tahun itu dalam keadaan mental yang tidak sehat.
Hal tersebut telah diungkapnya sendiri dalam beberapa wawancara yang sempat dilakukannya dengan beberapa media.
Dalam wawancaranya pada 2019 dengan Sky, dia mengaku pernah beberapa kali melakukan percobaan bunuh diri.
“Tidak bisa menceritakannya jauh lebih dalam karena aku sendiri bahkan tidak memahami apa yang sebenarnya sedang kurasakan. Sampai sekarang pun aku masih belum bisa berdamai dengan diriku sendiri,” ucapnya dalam wawancara itu, sebagaimana dikutip dari News Sky (17/10). “Itu hampir membuatku terbunuh beberapa kali.”
Sementara itu dalam wawancaranya di podcast ‘The Diary of CEO’ pada 2021, Liam Payne mengaku sempat memiliki keinginan yang sama selama menjadi anggota One Direction.
“Aku khawatir seberapa jauh aku akan jatuh nanti. Aku sangat pandai dalam menyembunyikannya dan aku takut jika tidak ada seseorang yang melihat jatuh seberapa jauh,” ucapnya dalam podcast itu sebagaimana dikutip dari People (17/10).
| Baca Juga: Foto Liam Payne Bersama One Direction Dibanjiri Kesedihan Fans
Dugaan Penggunaan Obat-obatan
Dugaan terakhir dari penyebab kematian ayah satu anak itu adalah penggunaan obat-obatan serta minuman keras.
Menurut laporan The Mirror (17/10), Liam diketahui merusak kamar hotelnya. Dia merusak laptop di lobi hotel saat minta dipapah ke kamarnya.
Tidak hanya itu, berdasarkan rekaman telepon yang ada, petugas hotel menyebut Liam tengah mabuk karena obat-obatan.
“Kami memiliki tamu yang sedang teler karena obat-obatan dan dia menghancurkan kamar. Kami butuh bantuan,” begitu yang terdengar dalam rekaman telepon tersebut. (*)
Tags:Liam Payne Liam Payne Jatuh Liam Payne Meninggal Liam Payne One Direction maya henry tunangan liam payne
