Dunia maya sedang dihebohkan dengan kelakuan tidak terpuji Kevin Davies. Bos perusahaan mobil mewah yang juga ayah dari bintang rugby Gareth Davies itu harus didenda sebesar Rp465 juta karena sengaja batuk depan karyawatinya.
Peristiwa tersebut terjadi saat pandemi Covid-19, beberapa hari sebelum dilakukan lockdown pertama. Sebagai bos, Kevin tak patut melakukan batuk depan karyawatinya karena terkesan mengejek dan mengintimidasi.
Bahkan tindakan tersebut bisa mengkhawatirkan kesehatan karyawati sebab ia menderita penyakit artritis psoriatik dan autoimun.
Karyawati yang bekerja di bagian properti Cawdor Cars sejak 2017 hingga 2020 itu pun meminta para rekan kerjanya untuk menjaga jarak sesuai anjuran pemerintah.
| Baca Juga : Gletser di Peru Cair, Ditemukan Mayat Pendaki yang Hilang 22 Tahun
Namun Kevin Davies justru menanggapi permintaan tersebut dengan cara tidak terpuji. Alih-alih pengertian, Kevin malah sengaja batuk ke arah karyawati tersebut sambil berkomentar sinis bahwa kekhawatirannya berlebihan.
Tak pelak, kejadian ini membuat karyawati syok dan trauma. Kurang dari tiga bulan sejak insiden itu, ia memilih mengundurkan diri dari pekerjaannya karena merasa diintimidasi dan dipermalukan.
Tak terima diperlakukan dengan tidak adil, ia mengajukan tuntutan ke pengadilan ketenagakerjaan. Setelah melalui proses, Hakim Tobias Vincent Ryan menyatakan sikap Davies terbukti melakukan tindakan intimidasi.
Ditambah dengan memecat karyawati tersebut secara tidak adil.
| Baca Juga : Mabuk Kecubung di Banjarmasin, Korban Bertambah Jadi 47 Pasien
Kemudian Hakim Ryan menemukan anggota manajemen lainnya mendengar insiden batuk tersebut. Tetapi saat memberikan kesaksian, dinilai defensif dan tidak sepenuhnya jujur selama persidangan.
Ditambah, pengadilan juga menemukan karyawati tersebut mengajukan keluhan tentang insiden tersebut ke perusahaan. Namun perusahaan tak menanggapi dengan serius.
Sebagai konsekuensi perbuatannya, Kevin diwajibkan membayar kompensasi sebesar Rp465 juta.
Rinciannya Rp317 juta sebagai ganti rugi atas perasaan trauma yang dialami karyawati tersebut. Kemudian Rp148 juta sebagai kompensasi atas pemecatan yang tidak adil.
| Baca Juga : Masuk Kompleks Detasemen, Pemulung Ditembak Anggota TNI AU
Setelah sidang, karyawati tersebut mengaku bahwa dirinya sangat trauma dengan perilaku mengerikan Davies.
Ia mengatakan, “Dia tahu kondisi medis saya. Dia tahu saya tidak memiliki perlindungan kekebalan karena obat yang harus saya minum, dan dia sengaja batuk di wajah saya. Saya benar-benar gemetar. Saya bukan orang yang lemah, tapi kejadian ini benar-benar membuat saya terguncang.”
Kevin Davies bukanlah sosok yang asing di dunia olahraga. Putranya, Gareth Davies, adalah pemain rugby terkenal yang telah meraih 77 caps internasional untuk Wales dan dua kali tur dengan British and Irish Lions. (*)
Tags:Batuk Batuk Covid Batuk Covid 19 Batuk Covid 2024 Batuk Didenda Bos di Kantor Bos Kantor Cawdor Cars Covid 19 Covid 19 2024 Covid 19 hari ini Gareth Davies Kantor Kerja Kantor Kevin Davies Wales
