By: Yuni Esa Anugrah
14 December 2024

Akhirnya, Rymir bersama walinya, Coley kembali mengajukan gugatan pada 25 November 2024 karena merasa dicurangi oleh proses pengadilan itu.

Gugatan baru tersebut mengeklaim bahwa sistem peradilan berkonspirasi untuk menolak akses penggugat ke catatan hukum penting.

| Baca juga: Will Smith Buka Suara, Bantah Terlibat Kasus Sean Diddy Combs

Rymir dan Coley menyebut bahwa hak-hak mereka untuk mendapatkan proses hukum ditolak. Mereka juga meminta untuk dibukakan segel catatan pengadilan agar dapat ditinjau publik.

Dalam gugatan itu, Rymir dan Coley juga menyatakan klaim bahwa perjuangan hukum yang mereka jalani dari 2012-2023 mengakibatkan kerugian pribadi yang cukup besar.

Dalam wawancara bersama Daily Mail, Rymir juga menyinggung pernyataan Jay-Z terkait bantahannya terhadap kasus pemerkosaan anak di bawah umur.

“Jika Tuan Carter menghargai dan melindungi anak-anak seperti pernyataannya. Dia harus mengatakannya dengan transparan. (Namun), dia tetap mengelak dan menghindar,” ujarnya.

Hal itu diungkapkan Rymir karena Jay-Z tidak pernah menanggapi klaim tentang kebenaran ayah kandung tersebut. (*)

Tags:

Leave a Reply