By: Naomi Nilawati
14 November 2024

Basoeki Abdullah adalah salah satu pelukis Indonesia yang terkenal dengan karya-karyanya yang memukau dalam gaya realis dan naturalis. Namanya tidak hanya dikenal di Tanah Air, tetapi juga mendapat pengakuan internasional.

Hal itu menjadikannya sebagai salah satu pelukis Indonesia yang paling berpengaruh pada abad ke-20. Galeri Indonesia Kaya lantas bekerja sama dengan Gondola Team untuk menghadirkan karya-karya Basoeki Abdullah dengan format digital dan pengalaman virtual lewat sajian immersive.

Kegiatan tersebut digelar dalam bentuk pameran bertajuk ‘Indonesia Dalam Sketsa: Basoeki Abdullah’. Berlangsung mulai 13 November 2024 hingga April 2025 di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta.

| Baca Juga: Dari Komedi, Tora Sudiro Kini Akting Serius di Film ‘Tukar Takdir’

Sebagai salah satu pelukis maestro Tanah Air, Basoeki Abdullah kerap melukis potret wajah dari para pahlawan, kisah pewayangan, hingga pemandangan yang dikagumi oleh berbagai kalangan.

Karya-karyanya menghiasi istana-istana negara dan kepresidenan Indonesia, di samping menjadi barang koleksi di penjuru dunia.

Beberapa lukisan karya Basoeki Abdullah dalam pameran format digital. (Foto: Dok. Galeri Indonesia Kaya)

Beberapa lukisan karya Basoeki Abdullah dalam pameran format digital. (Foto: Dok. Galeri Indonesia Kaya)

“Melalui gaya realisme dan naturalisme yang sangat halus, ia (Basoeki Abdullah, red) berhasil mengabadikan pesona alam dan keanggunan sosok manusia secara luar biasa,” ungkap Renitasari Adrian, Program Director Galeri Indonesia Kaya.

“Kepekaannya terhadap detail, warna, dan ekspresi membuat setiap lukisan Basoeki Abdullah terasa hidup dan berbicara kepada penontonnya,” lanjutnya.

| Baca Juga: Aksi Menggemaskan Bocah 3 Tahun Ikut Lomba Street Dance di Hong Kong

Menurut Renitasari, pameran digital yang memberikan pengalaman virtual itu ditujukan untuk memperkenalkan sosok sang maestro serta karya-karya beliau kepada masyarakat terutama generasi muda.

Pameran digital ‘Indonesia Dalam Sketsa: Basoeki Abdullah’ menyajikan 14 karya sang maestro yang tidak hanya menampilkan potret wajah, tetapi juga keindahan alam dan budaya Indonesia.

Tags:

Leave a Reply