Aktor senior Joshua Daniel Pandelaki telah berpulang di usia ke-65 pada Sabtu (7/12) lalu. Menurut anak satu-satunya, Fadhila Annur Putra, ayah meninggal karena henti jantung.
Pria yang akrab dipanggil Om Josh itu terkenal sebagai aktor serba bisa. Memulai karirnya di bidang seni peran sejak 1978 di Teater Koma, sudah banyak peran yang dimainkan olehnya.
Salah satu perannya yang paling ikonik adalah menjadi Kyai Hanan di ‘Perempuan Berkalung Sorban’ (2009). Di film tersebut, dia berperan sebagai seorang pemimpin pesantren sekaligus ayah dari pemeran utama, Anissa.

Kyai Hanan di film ‘Perempuan Berkalung Sorban’ (Foto: YouTube/MUBI Malaysia)
Kyai Hanan digambarkan sebagai sosok konservatif dan sangat kaku. Tak jarang, dia menjadi penyebab dari konflik-konflik yang ada.
| Baca Juga: Dari Kisah Nyata, Pemain Film ‘Racun Sangga’ Kini Percaya Santet
Dari aktingnya di film tersebut, mendiang Joshua Pandelaki mendapat penghargaan ‘Pemeran Pendukung Pria Terfavorit’ di Indonesia Movie Awards 2009.

Kerap memerankan karakter ayah konservatif (Foto: Dok. Showpoiler)
Selain itu, aktor senior tersebut pernah memerankan sosok ayah keras kepala yang konservatif di film ‘3 Srikandi’ (2016). Di film tersebut, dia menjadi ayah dari salah satu tokoh utama, Nurfitriyana Saiman.

Menjadi Kepsek Johan di ‘Balada si Roy’ (Foto: Instagram/joshua_pandelaki)
Namun di film ‘Balada si Roy’ (2022), meski kembali memerankan sosok bapak-bapak, Joshua sedikit melunak. Memerankan karakter Kepala Sekolah Johan, dia menjadi orang yang tegas dan berwibawa, tapi tetap bisa dekat dengan para warga sekolahnya.

Meski sebentar, Joshua Pandelaki pernah menjadi hakim (Foto: Instagram/joshus_pandelaki)
3 Srikandi Aktor Serba Bisa film Joshua Pandelaki Foto Joshua Pandelaki Joshua Pandelaki Joshua Pandelaki meninggal Kuasa Gelap Perempuan Berkalung Sorban