By: Syukri
26 October 2019

Desainer Anna Mariana membuat sejarah bagi fashion Indonesia di Ukraina. Duta Besar RI untuk Indonesia Ukraina, Yuddy Chrisnandi mengapresiasi perjuangan panjang Anna mengenalkan songket dan tenun di Eropa Timur.

”Sepanjang 25 tahun terakhir, baru kali ini bisa kita selenggarakan sebuah pagelaran fashion dari perancang Indonesia, terlebih yang memperlihatkan betapa kayanya ragam tenun dan songket Nusantara,” kata Yuddy.

Acara ini diprakarsai Kedutaan Besar Republik Indonesia Ukraina bekerja sama dengan Rumah Kreasi Indonesia Hebat, dan mendapat dukungan konglomerat asal Ukraina, Oleksandr Feldman. Anna pun menerima banyak pujian usai memamerkan karyanya di acara yang dilangsungkan di Feldman Family Museum di daerah Kharkiv Ukraina, 16 Oktober pukul 18.00 waktu setempat itu.

”Alhamdullilah kerja kreatif kita mendapat tanggapan sangat positif di sini. Ini adalah upaya dan langkah kita untuk terus melestarikan dan mengembangkan tenun dan songket, bukan hanya di dalam negeri namun juga ke luar negeri. Seperti sekarang,” ujar Anna usai karyanya digelar.

busana-tenun-dan-songket-anna-maria-di-ukraina
Anna Mariana (berhijab) dan Dubes RI untuk Ukraina (mengenakan setelan jas)

Baca juga: Tenun dan Songket Siap Melenggang di New York Fashion Week

Acara yang dihadiri wartawan dan tokoh bisnis ternama dari Ukraina ini,  memang mencuri perhatian undangan. Terutama karena penampilan tari Bali Trunajaya yang dibawakan oleh Victoria, gadis Ukraina yang pernah kuliah di ISI Denpasar.

Kemudian terdengar biola yang dimainkan Tengku Rio, melantunkan lagu “Indonesia Pusaka”. Di tengah lagu mengalun, satu persatu peragawati dari Ukraina muncul memeragakan gaun malam dari tenun dan songket Nusantara, di bawah brand butik Anna Mariana House of Marsya.

Pentas berlanjut dengan peragaan gaun panjang pas badan dalam balutan warna elektrik, seperti hijau, merah dan pink fuchsia

Sebanyak 60 look busana karya Anna (dibawakan oleh 18 peragawati dan 5 peragawan) memperlihatkan otentiknya tenun dan songket nusantara sebagai karya khas milik Indonesia.

“Tambahan aksen lace mengkilat pada bagian tangan di beberapa gaun menjadikannya tampak modern sekaligus extravaganza,” tutur Anna.

”Saya sengaja menggarap karya kali ini dalam beragam motif tenun dan songket Nusantara, mulai Aceh, Palembang, Betawi Bali, Makasar dan lain-lain,” ungkap Anna.

Tags:

Leave a Reply