By: Stephine
10 June 2024

Pulau Dewata yang terkenal dengan keindahannya ternyata tak luput dari drama. Kali ini, bukan tentang selebriti yang berlibur, melainkan adu mulut sengit antara aktris Tamara Bleszynski dengan para tukang bangunan di Bali.

Ceritanya berawal dari rasa kesal Tamara dengan suara berisik proyek pembangunan di samping rumahnya. Suara mesin dan aktivitas para pekerja yang tak henti, mengganggu waktu istirahat Tamara dan anak.

Tak tahan lagi, Tamara pun mengambil langkah tegas. Ia menuangkan kekesalannya di media sosial, lengkap dengan video yang menunjukkan situasi di sekitar rumahnya.

“Hampir setiap malam kami (anakku dan aku) tidak bisa tidur karena harus mendengar melodi ambisius tetangga. Bahkan sampai menjelang pagi. Membangun boleh-boleh saja, tapi ingat lah, anak-anak perlu istirahat, ibu-ibu perlu kerja besoknya,” tulis Tamara di Instagram pribadinya, dikutip pada Senin (10/06).

| Baca Juga: Tamara Bleszynski Beri Dukungan Sandra Dewi Pasca Diperiksa Kejagung

Dalam video tersebut, terlihat para tukang masih bekerja hingga larut malam, bahkan mendekati jam 12 malam.

Pak, ini sampai jam berapa? Saya nggak bisa tidur, udah setengah 12 malam. Berisik, pak. Saya kan rumahnya di sini, sampai jam berapa ini? Karena kan ini tempat tinggal ya pak,” teriak Laura dari lantai atas.

Sayangnya, permintaan Tamara tak dihiraukan. Para tukang hanya menjawab dengan tak tahu dan tampak mengabaikan kekhawatiran Tamara tentang istirahatnya dan anak.

Nggak tahu sampai jam berapa,” jawab salah satu dari tukang bangunan yang sebelumnya sempat mengacuhkan Tamara.

Tamara pun mempertanyakan surat izin pembangunan dan meminta para tukang untuk menunjukkannya.

Saya minta surat izinnya dong lihat, masih bisa? Mana, kok malah pada kabur? Harus ada surat izin, pak. Jam segini, masih aja, berisik. Kan bisa besok, kan ada peraturan,” teriaknya lagi.

| Baca Juga: Kondisi Terbaru Anak Tamara Bleszynski yang Jadi Korban Tabrak Lari

Namun permintaan Tamara diabaikan oleh para tukang.

Tak hanya berisik, Tamara juga dibuat kesal karena para tukang berani mengempeskan ban mobil jika kedapatan parkir di sekitar area yang sedang dibangun tersebut.

“Ada mobil satu saja parkir karena nggak tahu (karena belum penuh disosialisasikan) parkir mobil sebentar sudah dikempeskan dua bannya,” ungkap Tamara dengan nada kesal.

Sontak, unggahan Tamara ini menuai perhatian netizen. Banyak yang bersimpati dengan Tamara dan mengecam sikap para tukang yang dianggap tak peduli dengan kenyamanan orang lain.

| Baca Juga: Menderita Belasan Tahun dan Rugi Miliaran, Laporan Tamara Bleszynski Malah Ditolak. Ini Alasannya

Ada pula yang mengkritik para tukang yang tidak peka terhadap kenyamanan orang lain. “Kadang heran sama orang orang yang egois dan gak mikir orang lain..sabar ya kak,” tulis salah satu komentar.

Ikut prihatin kak, semoga bisa ditindak tegas,” tambah lainnya.

Netizen pun memberikan saran agar Tamara melaporkan kejadian ini kepada pihak berwenang setempat.

Loveee , lapor ke Banjar adat dan dinas nya karena ada aturan Banjar (di lingkungan kita) ada juga Bankamda yg sıdak kalau ada proyek lebih darı jam 5-6 sore .. minggu pun kebjiaksana an kita berdua kalau boleh kerja atau tidak nya di hari minggu. Semoga cepat selesai ya masalah nya love,” tulis lainnya. (*)

Tags:

Leave a Reply