By: Azharul Hakim
8 September 2024

Vokalis baru Linkin Park, Emily Armstrong, akhirnya buka suara atas tuduhan mendukung terpidana pemerkosaan, Danny Masterson, sekaligus keterlibatannya dalam sekte gereja scientology.

Melalui unggahan media sosial Instagram pribadi, Emily mengaku memang pernah mendukung Danny Masterson yang berkasus. Namun ia menjelaskan mestinya ia tak melakukan itu.

Hai, saya Emily. Saya baru mengenal banyak dari Anda dan saya ingin menjernihkan suasana tentang sesuatu yang terjadi beberapa waktu yang lalu,” tulisnya di Instagram Story.

| Baca Juga : Sosok Emily Armstrong, Vokalis Anyar Penanda Era Baru Linkin Park

Beberapa tahun lalu, saya diminta mendukung seseorang yang saya anggap sebagai teman di sebuah persidangan, dan menghadiri satu sidang awal sebagai pengamat. Segera setelah itu, saya menyadari bahwa saya seharusnya tidak melakukannya,” sambungnya.

Diamembela pelaku karena saat itu berusaha melihat sisi baik orang tersebut. Namun, ternyata sosok yang didukung bersalah.

Saya selalu berusaha melihat sisi baik dari seseorang, dan saya salah menilainya. Saya tidak pernah berbicara dengannya sejak saat itu. Rincian yang tak terbayangkan muncul dan dia kemudian dinyatakan bersalah,” ujarnya.

| Baca Juga : Linkin Park Comeback dengan Vokalis dan Drummer Baru

Untuk mengatakannya sejelas mungkin, saya tidak membenarkan pelecehan atau kekerasan terhadap perempuan, dan saya berempati kepada para korban kejahatan ini.”

Linkin Park sendiri kini kembali dengan formasi baru. Dua anggota baru resmi bergabung: Emily Armstrong dan Colin Brittain. Emily menggantikan mendiang Chester Bennington. Namun, kontroversi Emily justru memicu kemarahan sebagian penggemar.

Meskipun banyak penggemar Linkin Park yang antusias dengan kabar kembalinya band tersebut, sebagian lainnya merasa kurang nyaman dengan kehadiran Emily.

Bukan hanya karena dia menggantikan Chester Bennington, vokalis sebelumnya, tetapi karena kontroversinya.

Tags:

Leave a Reply