Lukisan tersebut terinsipirasi dari salah satu film favorit Vincent, Train to Busan (2016). Penggemar boyband BTS ini pun menggambar sejumlah karakter kartun kesukaannya.
“Dia suka kereta Korea. Ini nggambarin kereta api Korea sama pramugara dan pramugarinya. Sama dia cantumkan gambar-gambar kesukaannya dia,” tutur Rudy.
Baca juga: Jurnalis Australia Terjang Reruntuhan Gempa Palu Demi Nyawa Kucing
Ini bukan satu-satunya prestasi yang ditorehkan Vincent. Remaja 15 tahun ini juga turut berpartispasi dalam acara ICSE 2019, dengan menggelar pameran lukisan.
Sederet karya lukis Vincent dengan berbagai tema, dipamerkan dalam acara tersebut. Serunya lagi, Vincent juga unjuk bakat melukis on the spot di sana.
Dengan percaya diri, Vincent melukis kereta commuter Jakarta berwarna merah, diiringi lagu-lagu kesukaannya lewat iPad.
Baca juga: Syuci Indriani, Atlet Tunagrahita Asal Riau Sumbang 3 Medali
Tak hanya Rudy yang mendampingi Vincent di tengah acara ICSE. Anggota keluarganya yang lain, termasuk dua saudari, nenek dan kakeknya juga setia melihat Vincent berkarya.
“Saya kepengen dia bisa mandiri. Kelak kalau memang dia berhasil, terus saya kepengen dia itu bisa mandirilah, independent. Sehingga bisa menginspirasi orangtua yang mempunyai anak-anak kebutuhan khusus, kalau mereka itu punya bakat yang bisa disalurkan. Karena kalau Tuhan itu ngasih kekurangan tapi juga pasti ada kelebihan gitu,” kata nenek Vincent, Puspita Dewi Prijadi.
Tags:
Kisah Vincent Prijadi Purwono
