Beberapa waktu lalu, Nyata telah merangkum kisah evakuasi Fajri yang berlangsung hampir sembilan jam di rumahnya di kampung Pedurenan RT 05 RW 02, Kota Tangerang. Berdasarkan keterangan dari tetangga dekat Fajri, Suherman, evakuasi itu dibantu oleh puluhan anggota pemadam kebakaran (damkar), satuan polisi pamong praja (Satpol PP), petugas medis dari puskesmas Peduranan hingga Dinas Sosial ikut membantu.
“Saya sempat senang karena Fajri akhirnya mau berobat, setelah sekian lama saya bujuk. Namun tidak terpikir bahwa untuk mengeluarkan Fajri ternyata sangat sulit,” ujar Suherman kepada Nyata, Selasa (13/6) lalu di Kampung Pedurenan.
Proses evakuasi diawali dengan dua petugas puskesmas bersama staf kelurahan datang menjemput. Namun, usaha mereka gagal. Kabar jika Fajri kesulitan dikeluarkan dari rumah tersebar dengan cepat. Warga mulai berdatangan untuk melihat langsung kondisi aslinya. Ramainya warga yang menonton membuat Fajri risih. Namun Suherman berhasil menenangkannya, “nggak usah malu, tenang,” katanya.
Namun faktanya, proses evakuasi itu berlangsung sangat dramatis hingga membutuhkan berbagai cara untuk bisa mengeluarkan Fajri dari rumahnya. Seperti apa kisah lengkapnya?
Baca ulasannya di Tabloid Nyata edisi 2708, terbit Kamis, 15 Juni 2023. Dapatkan Tabloid Nyata di:
Surabaya:
Shopee/ Tokopedia: Nyata Store Official
Untuk berlangganan: 082131583223
Happy Reading!
Edisi Terbaru Fajri kabar duka Mohammad Fajri Pria Berbobot 300 Kilogram Tabloid Nyata