“Blake benar-benar tidak pantas menerima kampanye kotor ini. Menurut saya, sangat buruk dia mengalami hal ini,” tulisnya dalam unggahan X (sebelumnya Twitter).
Blake diketahui mengajukan gugatan resmi terhadap Baldoni pada 31 Desember. Gugatan itu menyebutkan bahwa Baldoni melakukan pelecehan seksual dan kampanye kotor selama di lokasi syuting ‘It Ends With Us’.
Namun, Baldoni dengan tegas membantah tuduhan tersebut dan mengajukan gugatan balik pada 16 Januari. Aktor sekaligus sutradara film tersebut meminta ganti rugi senilai USD 400 juta atau Rp6,5 miliar.
Sementara itu, jadwal sidang perdana Blake dan Baldoni akan dilaksanakan pada Maret 2026, menurut pernyataan Hakim Lewis J Liman. (*)
Tags:A Simple Favor Another Simple Favor blake lively Film Blake Lively Justin Baldoni Kasus Blake Lively Justin Baldoni