“Jadi memperkenalkan warna itu menjadi stimulasi awal yang cukup concern aku lakukan kepada anak-anak. Aku sangat melibatkan anak-anak, temanya mau apa, misalnya Kanaka ini sangat suka sangat binatang, jadi tema kamar kita binatang. Terus binatang apa aja yang dia mau, dia yang memilih untuk warna sendiri,” ungkapnya.

Hal itu diperkuat oleh dr. Kurniawan Satria Denta, M.Sc, Sp.A, yang menegaskan bahwa pemilihan warna memang cukup berpengaruh untuk stimulasi anak. Ia menjelaskan, warna menjadi stimulasi otak yang baik terutama pada 1000 hari pertama anak. Dengan warna, itu memudahkan untuk menstimulasi otak anak untuk mengenal berbagai posisi, serta lingkungannya. Hal tersebut dapat membuat otak menjadi lebih berkembang.

“Ketika anak berkembang di 1000 hari pertama butuh stimulasi dari visual, auditori, dan lain-lain. Informasi itu butuh dikelola otak biar berkembang lebih banyak. Nah peran warna memudahkan stimulasi otak untuk mudah mengenali posisi, lingkungan sekitar, dan lain-lain,” kata dr. Denta.

Tags:

Leave a Reply