“Pada dasarnya, sebagian besar sel akan mati karena badai sitokin. Itu akan menggerogoti paru-paru dan tidak bisa pulih. Badai sitokin jadi dalang dalam banyak kasus kematian (Covid-19),” ujar Mukesh Kumar, PhD, ahli virologi dan imunologi Georgia State University, Atlanta, Amerika Serikat seperti dilansir dari WebMd. (*)
Tags:Joanna Alexandra Raditya Oloan