Masalah tidak berhenti begitu saja ketika Syakir mengatakan ia telah membeli lisensi lagi Aisyah Istri Rasulullah. Pencipta lagu originalnya, Angah Razif, pun angkat bicara melalui videocall dengan Anji Manji.
Gitaris Projector Band itu mengatakan kalau pihak publisher, Universal Music Publishing Group (UMPG) belum menghubunginya. Bahkan ia merasa karyanya dipermainkan.
“Apa pun pedih yang akan dibuat suka-suka dia satu orang itu. Karena dia infokan dulu baru boleh dilanjut apa yang akan dia buat. Kalau Angah tidak tahu, Angah jadi seperti merasa karya Angah itu dipermainkan, karya Angah tuh seperti dibuat sesuka orang tanpa saya dikasih tahu,” kata Angah kepada Manji.
Angah berharap bisa segera mendapat kejelasan. Karena hingga saat itu, ia tidak mendapat informasi apa pun perkara lisensi lagunya yang katanya sudah dibeli. Bahkan, label musik yang menaunginya saat ini, Media Asia Production juga tidak mendapat info apapun.
“Bagaimana Angah tahu sedemikian, dilanjutkan seperti tiba-tiba katanya ‘Music Video Official’. Bagamana bisa dibilang kamu punya video official artist, kalau di Malaysia ada (versi) music official video. Di Indonesia juga ada music official video (sendiri),” imbuh Angah.
| Baca juga: Rayakan Ulang Tahun sang Putri Bareng Faisal Harris, Sarita: Baikan!
Angah mengatakan kalau hal tersebut bisa membuat bingung masyarakat. Ia mengatakan seharusnya video tersebut dilabeli dengan ‘cover’ bukan ‘music video official’.
Tak berhenti sampai di situ saja, Angah juga tidak setuju dengan judul lagu yang diubah dari Aisyah menjadi Aisyah Istri Rasulullah tanpa persetujuan sang komposer asli.
“Judul diubah, aransemen musik juga dirubah, Angah tidak tahu menahu soal itu,” imbuhnya.
Angah pun menyampaikan seharusnya Syakir Daulay lebih menghormati sang pencipta lagu dan membubuhkan ‘cover’ di unggahannya. Ia pun berharap permasalahan ini cepat selesai.
5. Akhirnya Ditulis Kata ‘Cover’
Tags:Syakir Daulay