By: Nadiah Sekar Ayuni
4 October 2024

Badai Helene di Amerika Serikat tidak hanya menimbulkan kerusakan parah, tapi juga korban jiwa. Salah satunya pasangan kakek nenek, Jerry Savage (78) dan Marcia Savage (74), di Carolina Utara.

Dikutip dari People (3/10), keduanya ditemukan tidak bernyawa dalam keadaan berpelukan setelah sebuah pohon menghantam kamar mereka.

Sebelumnya Jerry Savage dan Marcia Savage tinggal dengan anak dan cucunya, John (22). Mereka bersama ketika Badai Helene melanda.

Menurut pengakuan John, dia langsung mengecek keadaan nenek dan kakeknya begitu mendengar ada suara dahan pohon patah di luar.

| Baca Juga: Kebakaran Landa Mal Ciputra Jakarta, Ditaksir Rugi Rp5,6 M

“Kami mendengar ada suara dahan pohon patah dan aku ingat pergi mengecek keadaan mereka di kamar,” ungkapnya. “Mereka berdua baik-baik saja, anjing kami juga baik-baik saja.”

Namun tak lama kemudian, terdengar suara dentuman keras yang diketahui berasal dari sebuah pohon yang jatuh menimpa rumah mereka.

Pohon itu menimpa kamar pasangan kakek-nenek Savage dan membuat keduanya tewas.

“Yang bisa kau lihat saat itu hanyalah atap dan pohon yang roboh,” jelas John mengenai keadaan kamar kakek dan neneknya.

“Ketika mereka (petugas) mengeluarkan pohon itu, ternyata kakekku mendengar suara pohon tumbang dan langsung bergerak memeluk nenek untuk melindunginya,” tambahnya.

| Baca Juga: Diduga Sisa Perang Dunia II, Bom Milik Amerika Serikat Meledak di Jepang

Atas peristiwa itu, keluarga Savage telah mengikhlaskan kepergian Jerry dan Marcia. Mereka percaya kematian keduanya secara bersamaan merupakan takdir Tuhan.

Pasangan kakek-nenek yang meninggal dalam keadaan berpelukan karena Badai Helene itu sudah menikah selama 50 tahun. Keduanya bahkan sudah menjalin hubungan asmara sejak remaja.

Badai Helene menghantam Amerika sejak akhir pekan lalu. Dikutip dari BBC pada Jumat ini (4/10), korban jiwa telah mencapai 200 orang dan lebih dari separuhnya merupakan warga Carolina Utara.

Tidak hanya korban jiwa, beberapa orang juga dinyatakan hilang dan hampir satu juta rumah tidak teraliri listrik akibat badai tersebut. (*)

Tags:

Leave a Reply