| Baca Juga : Hari ke-3 Evakuasi Korban Runtuhnya Bangunan Ponpes Al Khoziny, 5 Santri Meninggal
Ibu dua anak itu juga mengaku mendapat kabar dari seseorang yang disebutnya sebagai wali bahwa anaknya masih hidup.
“Katanya anak saya tadi malam masih hidup, tapi kasihan soalnya kelaparan,” ungkapnya.
Abdus disebutnya sebagai santri yang tekun. Sejak duduk di bangku kelas 1 SMP, dia sudah mondok di Al Khoziny. Kini, Abdus duduk di kelas 2 SMA.
“Anak saya mondok untuk mencari ilmu dan barokah,” ujar Hanipah.
Hanipah dan keluarga berdomisili di Lebo, Sidoarjo, meski mereka berasal dari Sampang, Madura. Dia terakhir kali bertemu Abdus 18 hari yang lalu saat anaknya pulang ke rumah. Sayangnya, pertemuan itu menjadi yang terakhir.
“Kami keluarga sudah menyetujui evakuasi pakai alat berat biar cepat ketemu. Kami sudah pasrah,” katanya. (*)
Tags:Al Khoziny Ponpes Sidoarjo