By: Azharul Hakim
3 September 2025

Arumi Bachsin memberi dukungan kepada suaminya, Emil Elestianto Dardak, yang kini kehilangan ruang kerjanya di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, karena dibakar massa pada Sabtu (30/8) lalu.

Melalui unggahan di Instagram pribadinya pada Selasa (2/9/2025), istri Wakil Gubernur Jawa Timur itu tampak meninjau gedung yang sudah hangus.

Sabar dan tetap semangat sayang,” tulis Arumi.

Diketahui, bangunan bersejarah yang berlokasi di Jalan Gubernur Suryo itu dibakar massa saat demo yang berujung kerusuhan. Api yang membubung tinggi terlihat di gedung sisi barat Grahadi sekitar sekitar pukul 21.30 WIB pada Sabtu (30/8) malam.

| Baca Juga : Jerome Polin Ungkap Bayaran Buzzer, Marshel Widianto Kena Imbas

Peristiwa itu terjadi setelah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menemui massa satu jam sebelumnya.

Arumi Bachsin bersama suaminya melihat gedung yang hangus dibakar massa. Foto : Instagram/arumibachsin_94

Arumi Bachsin bersama suaminya melihat gedung yang hangus dibakar massa. Foto : Instagram/arumibachsin_94

Tidak hanya membakar, massa juga menjarah dan membawa sejumlah barang. Mengenakan pakaian hitam, mereka berjalan ke arah Jalan Basuki Rahmat sambil membawa karpet, meja, serta kardus bergambar alat cetak atau printer.

Selain itu, ada orang yang membawa kardus berisi berkas, kasur, kursi kantor, sebuah komputer jinjing, hingga tabung alat pemadam api ringan (APAR) jenis mobile.

Saat melintas di tengah kerumunan warga, sejumlah orang tersebut diteriaki dengan seruan “cair, cair, cair” oleh masyarakat di sekitar Jalan Gubernur Suryo menuju Jalan Basuki Rahmat.

| Baca Juga : Arumi Bachsin Batasi Pemakaian HP Anak, Cegah Kecanduan Gadget

Setelah peristiwa itu, Arumi memastikan keluarganya dalam keadaan baik setelah kericuhan. Arumi Bachsin juga membantah kabar rumah dinas suaminya dibakar massa.

Terima kasih untuk doa, atensi, dan beberapa pesan yang sudah masuk. Alhamdulillah, kami sekeluarga saat ini dalam keadaan yang baik-baik saja,” tulis Arumi.

Mantan artis yang kini menjadi istri pejabat itu juga meminta semua pihak ikut menjaga lingkungan agar tetap kondusif.

Kini, para pelaku pembakaran sudah diamankan polisi. Kebanyakan pelaku yang ditangkap adalah pelajar tingkat SMP dan SMA. Mereka ditemui Emil di Polrestabes Surabaya.

Alih-alih marah, suami aktris Arumi Bachsin tersebut justru memeluk dan menasihati mereka.

“Kami di Polrestabes Surabaya bertemu dengan orang tua dari 50-an. Jadi, dari kejadian yang terjadi di Surabaya ini, ternyata 50 lebih ini adalah anak di bawah umur. Yang memang mereka pada saat didalami, tidak punya motif politik sama sekali, hanya ikut-ikutan,” jelas Emil dalam unggahan di Instagram @emildardak.

| Baca Juga : Momen Cardi B Ketiduran saat Sidang Penyerangan Satpam Perempuan

Seperti diketahui, situasi Tanah Air belakangan tidak kondusif. Hal itu menyusul aksi demo serikat pekerja di Jakarta pada tanggal 28 Agustus 2025. Mahasiswa dan elemen masyarakat lantas mengambil alih aksi kelompok buruh, namun berujung pada kericuhan.

Dua kelompok massa itu membawa beragam isu berbeda. Serikat buruh membawa enam tuntutan, yakni penghapusan outsourcing dan penolakan upah murah, penyetopan PHK, reformasi pajak perburuhan, pengesahan RUU Ketenagakerjaan tanpa omnibus law, pengesahan RUU Perampasan Aset, dan revisi RUU Pemilu.

Sementara itu, demonstran mahasiswa dari berbagai kampus menuntut pembubaran DPR dan pencabutan tunjangan anggota Dewan yang dinilai berlebihan.

| Baca Juga: Deretan Film dan FTV Kevin Royano, Suami Rachquel Nesia

Situasi makin memanas lantaran kendaraan taktis Brimob melindas pengemudi ojek online, Affan Kurniawan, hingga tewas. Bentrok antara massa dengan aparat pun tak terhindarkan.

Tewasnya Affan juga memantik kemarahan publik di sejumlah wilayah di Indonesia. Berbagai elemen masyarakat di tiap daerah turut melakukan aksi demo pada 29 Agustus 2025. Misalnya, di Semarang, Bandung, hingga Surabaya.

Bahkan, tiga orang tewas imbas kantor DPRD Makassar, Sulawesi Selatan, terbakar saat demonstrasi. Ketiganya yakni Kasi Kesra Kecamatan Ujung Tanah, Syaiful, anggota satpol PP yang belum diketahui identitasnya, dan staf pendamping anggota DPRD Andi Tendra Uji, Sarina. (*)

Tags:

Leave a Reply