IIkan mas Koki, para pecinta ikan hias pasti mengetahuinya. Ada salah satu jenis dari ikan ini yang cukup unik. Namanya Panda Goldfish.

Seusai namanya Panda Goldfish, ikan hias ini coraknya mirip seperti panda. Membuat gemas siapapun yang melihat ikan satu ini. 

Ikan satu ini dapat digolongkan dalam jenis Oranda yang diketahui berasal dari China. Ciri khas Oranda sendiri adalah terdapat gumpalan daging yang tumbuh di atas kepalanya. Gumpalan daging tersebut tumbuh hingga menutupi bagian atas hingga hampir wajahnya itu seperti tudung atau jambul pada kepala. 

Dilansir dari website Kualagoldfish.com (2024), ikan mas koki Oranda sendiri telah memiliki banyak peminat hingga ada yang menyebutnya dengan nama Spencer. 

| Baca Juga: Viral Pramugari India Sembunyikan Emas 1 Kilogram Di Lubang Dubur

Selain ciri pada jambulnya, ikan satu ini juga memiliki badan yang gempal dan bulat, perut yang buncit serta sirip pada punggung dan sirip ekornya yang melebar dan memanjang. 

Untuk Panda Goldfish memiliki ciri tersendiri yang menjadikannya istimewa. Motifnya yang menyerupai seekor Panda dengan corak hitam dan putih di tubuhnya.

Tidak hanya itu, bentuk tubuh Panda Goldfish yang bulat menjadikannya semakin menggemaskan dan mirip seperti Panda. 

Ikan hias satu ini memang memiliki bentuk tubuh yang lucu, akan tetapi siapapun yang ingin memelihara ikan satu ini harus siap untuk merogoh kocek yang cukup dalam. 

| Baca Juga: Viral, Langit Malam Portugal Mendadak Terang Dilintasi Meteor

Pasalnya, ikan satu ini dibanderol dengan harga Rp120 ribu per ekornya bila dilansir melalui website pochinpochini.com (2023).

Tidak hanya itu, ikan menggemaskan satu ini juga termasuk dalam hewan yang cukup langka di pasaran. Hal tersebut disebabkan permintaan di pasar yang terbilang tinggi dengan ketersediaan yang cukup terbatas.

Ikan satu ini juga membutuhkan perawatan yang cukup ekstra, Terutama untuk menyediakan ekosistem untuk berlangsungnya kehidupan ikan. Hal ini berkaitan dengan kualitas air hingga aksesoris yang akan digunakan dalam akuarium tempat hidup.

Pemilik ikan ini harus menyediakan penghasil gelembung udara pada akuarium, mencuci hiasan batu atau pasir terlebih dahulu sebelum dimasukkan ke dalam akuarium.

| Baca Juga: Pasangan Malaysia Ini Menikah usai Viral Naik Motor Sambil Bawa Anak Pakai Alat Bantu…

Hal terpenting lagi adalah, proses pergantian air atau pengurasan yang bisa dilakukan dia hingga tiga minggu sekali. 

Tentunya dengan memindahkan ikan terlebih dahulu ke tempat lain dengan menggunakan air akuarium sebelumnya. Hal ini berguna untuk mengurangi tingkat stres ikan sebelum dikembalikan ke akuarium. 

Selain itu untuk pemberian pakan cukup 2 kali sehari dan tidak berlebihan. Untuk kepadatan jumlah ikan dalam akuarium juga harus sangat diperhatikan oleh si pemilik ikan hias satu ini. (*) 

Tags:

Leave a Reply