By: Kontributor
9 February 2023

Gempa yang mengguncang Turki dan Suriah tengah menjadi perbincangan hampir di seluruh dunia. Begitu banyak doa mengalir untuk para korban yang terkena dampak dari musibah tersebut. Tim penyelamat di Turki dan Suriah tengah berjuang keras untuk selamatkan para korban di tengah peringatan bahwa waktu hampir habis. Waktu tersebut adalah waktu bagi ribuan orang yang terjebak di bawah reruntuhan bangunan.

Seorang bayi yang baru saja lahir adalah salah satu yang berhasil diselamatkan dari bawah reruntuhan. Bayi itu ditemukan oleh seorang kerabatnya yang melihat bahwa sang bayi masih terikat pada tali pusar ibunya yang telah meninggal. Ibunya meninggal tampaknya sesaat setelah melahirkan ketika gempa besar tersebut menghantam rumah mereka di Jinderis, Suriah.

Foto: Dok. AFP/Getty Images

Keluarga dekat sang bayi juga tewas, membuatnya menjadi satu-satunya yang selamat. Namun seorang kerabat lainnya berhasil menemukannya setelah ia mendengar suara-suara saat menggali reruntuhan.

Di tempat lain, seorang anak lelaki bernama Ahmed berhasil diselamatkan oleh tim penyelamat setelah melihat tiga jari kakinya di antara reruntuhan di Qatma, Suriah. Di Turki Selatan, Hulya Yilmaz dan bayinya, Ayse Vera, berhasil diselamatkan setelah 29 jam berada di bawah reruntuhan bangunan.

|Baca Juga:Rayakan Natal, Erika Carlina Berbagi Kasih Bersama Korban Gempa Cianjur

Lalu ada sebuah video yang direkam di Afrin, Suriah. Video tersebut memperlihatkan saat-saat yang luar biasa saat tim penyelamat mengeluarkan seorang gadis dari bawah reruntuhan. Sang ayah terlihat ada di sisinya, menenangkan sang putri.

“Ayah ada di sini – jangan takut!” kata sang ayah kepada putrinya.

Selain itu ada video yang beredar di laman Twitter yang memperlihatkan dua orang kakak beradik yang terperangkap di lempengan beton di lokasi yang tak diketahui, tengah memohon pertolongan.

Keajaiban di Tengah Gempa Turki – Suriah, Anak-anak Terselamatkan Foto: Dok. Daily Mail

Gempa bumi yang terjadi pada Senin (6/2) lalu begitu dahsyat meluluhlantakkan sebagian besar wilayah Turki dan Suriah. Dilansir dari DailyMailMusibah ini telah memakan 7.200 korban tewas. Publik begitu khawatir bahwa bencana ini dapat merenggut hingga 20.000 nyawa. Diketahui lebih dari 5.400 orang meninggal di Turki dan 1.800 lainnya di Suriah.

UNICEF mengatakan bahwa kemungkinan ribuan anak-anak telah tewas akibat gempa ini. Di beberapa tempat. Para penyintas gempa mengatakan bahwa mereka dapat mendengar suara-suara orang yang terjebak. Tapi belum ada satu tim penyelamat pun yang tiba.

Tags:

Leave a Reply